Menu

Mode Gelap
Tiga Tahun Buron, Dua Tersangka Pembunuhan Diringkus Polres Jember Sebulan Lagi Beroperasi, Mensos Gus Ipul Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat di Kota Probolinggo Dusun Sumberlangsep Lumajang Terisolasi Pasca Banjir Lahar Semeru, Warga Terpaksa Berbelanja di Tengah Sungai Curi iPhone di Jember, Sepasang WNA asal Pakistan Dibekuk Polisi Pencurian Kelapa Berujung Penetapan Tersangka, Oknum LSM di Lumajang Tak Bisa Lagi Kabur dari Hukum Pria di Pasuruan Ditangkap Usai Pertontonkan Alat Kelamin di Instagram Live

Nasional · 21 Mar 2020 12:24 WIB

Pemkab Probolinggo Beberkan 2 Warganya PDP Virus Corona


					Pemkab Probolinggo Beberkan 2 Warganya PDP Virus Corona Perbesar

DRINGU-PANTURA7.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Satgas Penanganan Percepatan Covid-19 atau virus corona, mengumumkan temuan bahwa ada 2 orang warganya yang dinyatakan pasien dalam pengawasan (PDP) atau suspect corona.

PDP pertama adalah seorang perempuan berusia 66 tahun. Ia dinyatakan PDP, setelah melakukan perjalanan ibadah umrah ke Arab Saudi, beberapa hari sebelumnya.

Sementara PDP kedua ini adalah seorang bocah berusia tiga tahun. Balita ini punya riwayat bepergian ke daerah episentrum lokal penyebaran virus corona, yakni Surabaya. Ia dibawa orangtuanya menghadiri resepsi pernikahan kenalannya.

“Jadi, total ada dua warga Kabupaten Probolinggo yang suspect teridentifikasi atau PDP Covid-19” kata Jubir Satgas Penanganan Percepatan Covid-19 Pemkab Probolinggo, dr. Anang Budi Yoelijanto, Sabtu (21/3/2020).

Anang menyebut, pihaknya sudah melakukan penanganan terhadap dua orang tersebut, sebagaimana protokol kesehatan terkait corona. PDP lansia, rujuk ke sebuah rumah sakit di Sidoarjo. “Sedangkan Balita-nya, dirujuk ke RSSA Malang,” jelasnya.

Anang menambahkan, kedua pasien itu dirujuk ke rumah sakit rujukan dengan waktu berbeda pada hari ini. Untuk Lansia, dirujuk pukul 13.30 WIB, sedangkan si balita, dirujuk pada pukul 15.00 WIB.

“Keduanya dikabarkan sudah sampai di rumah sakit rujukan masing-masing,” tutur pejabat yang juga kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo ini.

Selain 2 warga yang berstatus PDP, di Kabupaten Probolinggo, menurut Anang, juga ada 164 orang dengan risiko (ODR), dan 9 orang dalam pemantauan (ODP). “Sementara pasien yang dinyatakan positif corona belum ada,” tandas dia. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Longsor Kembali di Piket Nol, Akses Malang-Lumajang Macet Total

13 Mei 2025 - 19:44 WIB

Pradaksina, Ritual Puncak Perayaan Waisak di Klenteng Tri Dharma Sumber Naga Probolinggo

13 Mei 2025 - 08:54 WIB

Wagub Emil Dardak Soroti Kerusakan Tanggul Kebondeli Lumajang, begini Responsnya

13 Mei 2025 - 06:18 WIB

Libur Waisak, Ribuan Wisatawan Sesaki Wisata Gunung Bromo

12 Mei 2025 - 20:06 WIB

Pemkab Probolinggo Tegaskan Belum Pernah Keluarkan Rekomendasi Izin Penjualan Miras

12 Mei 2025 - 19:54 WIB

Ketahanan Pangan Desa Lumajang: Inovasi, Pelatihan dan Dana Desa Bersinergi

12 Mei 2025 - 19:23 WIB

Lumajang Bersatu Hadapi Ancaman Banjir: Perbaikan Darurat Tanggul Sungai Kebondeli Jadi Prioritas Utama

12 Mei 2025 - 17:37 WIB

FKDT Lumajang dan Pemkab Bersinergi Wujudkan Pendidikan Keagamaan

12 Mei 2025 - 14:24 WIB

Bunda Indah Gerakkan Penanganan Darurat Kerusakan Talud di Candipuro untuk Lindungi 82 KK

12 Mei 2025 - 13:26 WIB

Trending di Pemerintahan