Menu

Mode Gelap
KPK Mulai Gerah! Bakal Jemput Paksa 21 Tersangka Korupsi Dana Hibah Jatim Pesawat Latih Jatuh di Bogor, Tewaskan Eks Kadispen TNI AU Toyota Fortuner Terjun ke Sungai di Jalur Wisata Bromo, 2 Orang Luka-luka Masuki Musim Hujan, Polisi Imbau Pengendara Waspada Longsor di Piket Nol Dari Lupis hingga Sayur Gratis, Cerita Hangat di Balik Pasar Minggu Rowojali RW 06 Ketahanan Pangan Gagal Jika Petani Hanya Jadi Objek, Bukan Subjek

Politik Dan Pemerintahan · 18 Jul 2017 12:03 WIB

KPUD dan Pemerintah Kabupaten Probolinggo Teken Dana Hibah Pilkada 2018


					KPUD dan Pemerintah Kabupaten Probolinggo Teken Dana Hibah Pilkada 2018 Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Probolinggo mendapat dana hibah sebesar Rp. 41,5 miliar dari pemerintah daerah untuk penyelenggaraan Pemilihan Bupati san Wakil Bupati 2018. Dari anggaran itu, hampir separuhnya direncanakan untuk digunakan sebagai honor petugas.

 

“Sebanyak 20 miliar akan digunakan sebagai horor petugas di lapangan. Sementara sisanya, digunakan untuk keperluan yang lain, semisal surat suara,” terang Ketua KPUD Kabupaten Probolinggo Muhammad Zubaidi usai penandatanganan Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Bupati Probolinggo di kantor KPUD setempat, Selasa (18/7/2017).

 

Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari, menjelaskan sejatinya KPUD mengajukan dana Pilkada senilai Rp. 60 miliar. Namun, setelah dikaji ulang dengan melihat kemampuan keuangan daerah, Pemkab Probolinggo akhirnya hanya menghibahkan dana sebanyak Rp. 41,5 miliar.

 

Pertimbangan lain, Pilkada serentak 2018 pelaksanaannya berbarengan dengan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur. Sehingga pos-pos yang lainnya dapat menggunakan dana sharing dari pemerintah provinsi.

 

“Jadi prinsip kehati-hatian dalam menggunakan uang negara untuk pendanaan kegiatan dipegang teguh, sehingga mampu dipertanggungjawabkan secara terbuka kepada masyarakat maupun negara,” ujar Bupati Tantri pasca acara.

 

Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Probolinggo Tanto Walono menambahkan, dana hibah untuk KPUD sudah siap diambil kapan saja dibutuhkan. Saat ini, dana itu disimpan dalam Kasda sebagai dana cadangan. Dana disediakan secara bertahap oleh pemkab selama dua tahun, yakni tahun 2016 sebesar Rp. 25 miliar dan Rp. 16,5 miliar pada tahun 2017.

 

“Kami sudah menyiapkan sejak tahun lalu. Gak ada masalah, kapan pun diambil oleh KPU, kami siap. Mungkin yang paling besar saat penyelenggaraannya tahun depan,” pungkas Tanto. (em/ela).

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Waspadai Politik Identitas dalam Pilkada 2024, Polres Lumajang Siagakan 3.950 Personel Keamanan

19 Agustus 2024 - 18:03 WIB

Dapat Arahan dari Presiden, Begini Respon Pj Bupati Probolinggo

31 Oktober 2023 - 16:34 WIB

Loncat Partai, Dua Legislator Hanura Lumajang Diganti 

30 Oktober 2023 - 19:51 WIB

PAW DPRD Kabupaten Probolinggo, Mahrus Bakal Gantikan Mukhali

18 Oktober 2023 - 17:27 WIB

Pj Bupati Probolinggo: Belum Ada Laporan ASN Bermedsos Politik

11 Oktober 2023 - 17:10 WIB

Heboh! Baliho Ketua Gerindra Lumajang Bersanding dengan Ganjar Pranowo Bertebaran

4 Oktober 2023 - 19:01 WIB

ASN Dilarang Sukai, Komentar, dan Bagikan Akun Medsos Pemenangan Pemilu

3 Oktober 2023 - 17:54 WIB

Lagi, Anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Pindah Parpol

3 Oktober 2023 - 17:50 WIB

Reog Ponorogo Sosialisasikan Pemilu 2024 di Lumajang

29 September 2023 - 19:02 WIB

Trending di Politik Dan Pemerintahan