Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Hukum & Kriminal · 31 Des 2023 21:18 WIB

Motif Pembunuhan Ibu-anak Terungkap, Tersangka Iri dengan Kesuksesan Dagangan Korban


					IRI: Tersangka M-S tega menghabisi anak-ibu tetangganya karena iri dengan kesuksesan usaha korban. (foto: Moh. Rois) Perbesar

IRI: Tersangka M-S tega menghabisi anak-ibu tetangganya karena iri dengan kesuksesan usaha korban. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Motif kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalan Imam Bonjol, RT/001 RW/004, Kelurahan Bugul Lor, Kota Pasuruan terungkap. Pelaku berinisial M-S tega membunuh karena iri terhadap kesuksesan dagangan korban yang laris.

Selain itu, pelaku juga memiliki rencana lain setelah membunuh korban. Yaitu ingin menguasai distributor sembako dan ingin membeli rumah korban.

“Jadi pelaku ini memang sengaja dan sudah direncanakan membunuh korban, karena jika korban sudah meninggal dunia, pelaku bisa menguasai distributor sembako,” kata Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hidajanto saat rilis kasus di halaman Mapolres Pasuruan Kota, Minggu (31/12/23) sore.

Selama ini, dijelaskan Rudi, antara korban dan pelaku sama sekali tidak pernah ada konfik pribadi. Bahkan selama ini korban juga sering mengantarkan istrinya belanja di toko korban.

“Jadi tidak ada konfik sebelumnya. Pelaku membunuh korban karena iri dan pelaku rencananya ingin membunuh satu keluarga, karena jika semuanya meninggal, pelaku akan membeli rumah korban,” jelas Rudi.

M-S, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka mengakui perbuatannya. Ia mengungkapkan, memang ada niat untuk membunuh seluruh penghuni rumah tersebut.

Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan oleh satu dari tiga penghuni rumah, yakni Husnul Khatimah, yang berhasil selamat dan selanjutnya menginisiasi penangkapan terhadap pelaku.

“Alasannya ya ingin mengusai lahan,” aku M-S dihadapan wartawan.

Diberitakan sebelumnya, nasib tragis menimpa pasangan ibu dan anak, yakni Hj. Chosida (54) dan putranya, A-F (13) yang tinggal di Jl. Imam Bonjol, Kelurahan Bugul Lor. Keduanya jadi korban pembunuhan, pada Sabtu (30/12/23) pagi.

Pada saat kejadian, anak perempuan korban yang bernama Khusnul Khotimah (20) mengetahui peristiwa itu dan segera menghubungi teman lelakinya.

Warga bersama teman lelaki anak korban lantas datang ke lokasi kejadian. Mereka menemukan pelaku masih berada di dalam, dan akhirnya berhasil menangkapnya. (*)

 

 

Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 180 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan

17 September 2025 - 21:02 WIB

Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak

17 September 2025 - 20:19 WIB

Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

17 September 2025 - 19:41 WIB

Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan

17 September 2025 - 17:05 WIB

Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak

17 September 2025 - 15:33 WIB

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Trending di Hukum & Kriminal