Petugas polsek dan puskesmas melakukan pemeriksaan jenazah di puskesmas (istimewa)

Diduga Depresi, Pria asal Bantaran Ditemukan Tewas Gantung Diri

Probolinggo – Seorang pria ditemukan tewas gantung diri di rumahnya di Dusun Timbangan, Desa Kropak, Kecamatan Bantaran, Selasa siang (14/03/2023). Dari hasil pemeriksaan, korban gantung diri diduga karena ditinggal istrinya pulang ke Madura.

Kapolsek Bantaran, AKP Sugeng Hariyanto saat dikonfirmasi mengatakan, Fathur Rozi (27), pertama kali ditemukan gantung diri oleh temannya sekitar pukul 10.00 yang datang ke rumahnya.

Temannya yang bekerja di bengkel depan rumah korban curiga. Sebab hingga pukul 10.00, korban tidak juga keluar rumah.

Saat dicek di rumahnya, korban dalam posisi gantung diri di kandang ayam belakang rumah. Karena dikira masih hidup, teman korban bersama warga menurunkan korban dari posisinya.

“Karena dikira masih hidup, warga bersama Polsek Bantaran kemudian membawa korban ke Puskesmas untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan. Namun saat diperiksa, korban sudah dalam kondisi sudah meninggal,” ujar AKP Sugeng.

Dari hasil pemeriksaan oleh pihak Puskemas, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Korban meninggal karena luka ikatan di lehernya.

Selain melakukan pemeriksaan, petugas juga memintai keterangan keluarga korban. Keterangan keluarga, diduga, korban nekat gantung diri ini karena sudah sekitar enam bulan ditinggal istri dan anaknya pulang ke Madura.

Tak hanya itu niat korban mau bunuh diti tersebut sering diungkap ke temannya.

“Setelah dilakukan pemeriksaan luar, keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan. Selanjutnya akan dilakukan pemakaman,” imbuh AKP Sugeng. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Baca Juga  Tahun Baru, 3 Desa di Bangil Dapat Kado ‘Banjir’

Baca Juga

Dua Hari, Gunung Semeru Alami Erupsi Sebanyak 65 Kali

Lumajang,- Selama 2 hari terakhir, Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, mengalami 65 kali erupsi. Terbaru, …