Cegah Laka, Polisi Cek Kesehatan Kendaraan Jeep Bromo

Tosari,- Pasca lakalantas jeep yang membawa wisatawan terjun ke jurang di kawasan Bukit Cinta, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (10/9/2022) dinihari kemarin, Satlantas Polres Pasuruan melakukan pengecekan jeep di Desa Wonokitri, Selasa (13/9/2022).

Pengecekan ini dilakukan untuk mengantisipasi kejadian serupa di kawasan wisata Gunung Bromo. Petugas ingin memastikan bahwa jeep wisaga di area Bromo dalam kondisi prima.

“Hari ini kami melaksanakan beberapa pengecekan mulai SIM, STNK, hingga pengecekan kesehatan jeep. Alhamdulillah ternyata 80 persen kendaraan tertib pajak,” kata Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Yudhi Anugrah Putra.

Ia mengatakan, dalam pemengecekan ini pihaknya bekerjasama dengan perusahaan otomotif dan Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan. Pengecekan dimulai dari SIM, STNK, hingga pengecekan fisik jeep.

“Total ada 54 kendaraan yang dicek, alhamdulillah ternyata 80 persen kendaraan tertib pajak. Untuk SIM, 70 persen SIM masih hidup,” papar dia.

Dari t54 kendaraan yang dicek, ditemukan seluruhnya tidak memiliki lampu kabut, kemudian kondisi ban 30 persen mulai tipis, kondisi kaki-kaki 50 persen kurang baik dan segitiga pengaman hampir 90 persen tidak ada.

“Selain itu, dari kendaraan yang dicek, 60 persen minyak rem kondisinya kurang, P3K 60 persen tidak ada dan oli power steering yang bocor sekirar 50 persen,” ujar Yudhi.

Dijelaskan Yudhi, terkait dengan kecelakaan jeep akhir pekan itu, setelah dilakukan penyelidikan, ternyata tidak ditemukan adanya bekas rem. Berdasarkan keterangan saksi, dinyatakan bahwa kondisi sopir kurang fit.

“Kami menghimbau kepada pengelola Jeep di Bromo ini untuk sering dan rutin melakukan pengecekan kesehatan mesin dan juga fungsi keselamatannya agar tidak terjadi kejadian yang sama,” imbau Yudhi.

Terkait layanan Jasa Raharja, ia menyampaikan bahwa kejadian tersebut merulakan laka tunggal yang tidak bisa diklaimkan asuransinya.

Baca Juga  Karir Terhambat Karena Dicatut Parpol, Guru Mengadu ke Bawaslu

“Namun dari pihak pengelola wisata (Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, red), ada peraturan yang menyatakan bahwa pihak yang meninggal dunia akan disantuni,” pungkasnya. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainullah FT

Baca Juga

Truk Bermuatan Pampers di Lumajang Jatuh ke Jurang

Lumajang,- Diduga sopir mengantuk, truk bermuatan pampers terjun ke jurang sedalaman 10 meter di Jalan …