Resepsi Pernikahan di Lumajang Diwarnai Baku Hantam, Penyebabnya Sepele

LUMAJANG,- Resepsi pernikahan mewah dan didatangi banyak tamu merupakan mimpi banyak orang. Tapi jika riuh khidmat pernikahan berubah menjadi rusuh, tentu tidak dikehendaki oleh siapapun.

Sayangnya nasib kurang beruntung itu itu dialami oleh sepasang pengantin ketika menggelar acara pernikahan berlangsung di Desa Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang.

Dalam video singkat berdurasi 8 detik, tamoak mempertontonkan sejumlah tamu terlibat aksi baku hantam. Sampai-sampai video itu viral di media sosial, seperti facebook (FB) dan Instagram (IG).

Setelah ditelusuri, pesta pernikahan berujung baku hantam itu terjadi pada Minggu (31/10/21).. Video itu viral setelah disebar ribuan kali oleh netizen atau pegiat media sosial (medsos).

Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengatakan, kasus tersebut sudah ditangani pihak polisi. Kericuhan tersebut terjadi akibat salah paham antara tamu undangan.

“Pertengkaran bermula dari masalah sepele, sewaktu tamu bernama Viki datang ke acara hajatan tersebut tidak mau mencium tangan saudara Qur’anis,” jelas Eka.

Kini kedua belah pihak yang terlibat aksi telah menyatakan untuk berdamai. Untuk mencegah aksi balas dendam, keduanya pun dipertemukan di Polsek Tempeh. Mereka membuat surat pernyataan untuk tidak saling berseteru kembali.

“Sudah damai, kalau sewaktu-waktu mereka terlibat pertengkaran lagi bersedia diproses hukum,” pungkas Kapolres Eka Yekti. (*)


Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Baca Juga  Nekad Keluyuran Saat Darurat Covid-19? Hukuman 3 Tahun Menunggu

Baca Juga

Jauh-jauh dari Blora, Pria ini Curi Motor di Probolinggo

Probolinggo,- RB (30) warga Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jateng harus berurusan dengan kepolisian karena disangka …