Menu

Mode Gelap
Truk ODOL di Puger Jember Tuai Polemik, DPRD Panggil Dishub Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan Soroti Plaza Gempol, Desak Perbaikan Manajemen Omah Duren, Sajikan Legitnya Durian Montong di Dataran Tinggi Lumbang Tenaga Non-ASN Jember Menjerit! Honor Tak Cair, Wadul ke DPRD Pengunjung Keluhkan Tarif Pendamping Pendakian ke Ranu Kumbolo Lumajang Pj Bupati Lumajang Minta Pengelolaan Administrasi Jadi Kunci Utama dalam Program Pembangunan yang Efektif

Pemerintahan · 15 Mei 2021 15:39 WIB

Nekad Mudik Saat Malam Hari, Puluhan Pemudik Dirapid Tes


					Nekad Mudik Saat Malam Hari, Puluhan Pemudik Dirapid Tes Perbesar

SUMBERASIH,- Tim gabungan dari Satlantas Polres Probolinggo Kota, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo dan sejumlah instansi terkait, menggelar razia penyekatan pemudik di Exit Tol Probolinggo Barat, Sabtu (15/04/21) dini hari. Hasilnya, puluhan pemudik terjaring petugas.

Razia penyekatan itu mulai digelar sekitar pukul 00.10 WIB . Kendaraan pribadi yang keluar dari Exit Tol Probolinggo Barat dihentikan paksa lalu diperiksa. Pemeriksaan meliputi surat-surat kendaraan, surat keterangan sehat, serta identitas penumpang.

Dari pemeriksaan itu, diketahui sejumlah pemudik tak dilengkapi surat sehat. Atas hal itu, para pemudik nekad itu lantas digiring ke posko untuk menjalani rapid tes sebagai deteksi dini penularan Covid-19.

Dalam tes rapid ini, jika hasilnya positif, maka pemudik tersebut harus siap dikarantina. Namun jika pemudik menolak untuk menjalani rapid tes, maka mereka harus siap putar balik.

Kasat Lantas Polres Probolinggo Kota, AKP Roni Faslah mengatakan, razia penyekatan pemudik dilakukan serentak se Jawa Timur. Razia diprioritaskan berlangsung saat malam atau dini hari, dengan melibatkan instansi terkait lainnya.

“Ini untuk antisipasi pemudik nekat yang memanfaatkan libur panjang dan melakukan perjalanan di malam hari. Dari kegiatan ini diketahui adanya pemudik yang nekat melakukan perjalanan saat malam hari,” ujar AKP Roni.

Menurut AKP Roni, tidak semua kendaraan yang melintas di jalur Tol Trans Jawa itu harus putar balik atau penumpangnya dirapid tes. Pengguna jalan yang melintas dengan membawa surat tugas serta berkepentingan diluar mudik, dipersilahkan melanjutkan perjalanan.

“Razia penyekatan di Exit Tol Probolinggo Barat ini akan kita lakukan secara terus menerus untuk mengantisipasi pemudik yang bandel. Selain itu, penyekatab pemudik juga kita lakukan di jalur non tol, yakni di rest area Tongas,” tandasnya. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tenaga Non-ASN Jember Menjerit! Honor Tak Cair, Wadul ke DPRD

10 Februari 2025 - 18:41 WIB

Pj Bupati Lumajang Minta Pengelolaan Administrasi Jadi Kunci Utama dalam Program Pembangunan yang Efektif

10 Februari 2025 - 17:43 WIB

Efisiensi Anggaran, Wali Kota – Wakil Wali Kota Probolinggo Terpilih Tolak Mobil Dinas Baru

8 Februari 2025 - 23:54 WIB

Tenaga Honorer Segera Dirumahkan, Pemkab dan DPRD Lumajang Pasrah

7 Februari 2025 - 14:46 WIB

Inilah Dampak Jika Ratusan Tenaga Honorer Lumajang Dipecat

5 Februari 2025 - 11:22 WIB

Ratusan Pegawai Honorer di Lumajang Akan Dipecat

5 Februari 2025 - 09:39 WIB

Soal Pelantikan Kepala Daerah, Pemkab Lumajang Tetap Kawal Kebijakan Pemerintah Pusat

4 Februari 2025 - 14:52 WIB

Anggaran Seremonial Perangkat Daerah di Lumajang Dipotong 50 Persen

2 Februari 2025 - 14:39 WIB

Soal PMK, DPRD Usulkan Dana BTT ke Pemkab Lumajang

31 Januari 2025 - 17:27 WIB

Trending di Kesehatan