KRAKSAAN, Paling tidak, ada empat buah yang paling laris dan menjadi favorit selama bulan puasa. Keempatnya, semangka, sirsak, melon, dan blewah, yang laris manis dan diburu masyarakat untuk berbuka puasa.
Lantaran laris manis dan menjadi buruan harganya merangkak naik. Tak tanggung-tanggung, blewah yang sebelumnya Rp5.000, kini naik menjadi Rp8.000 per kilogram (kg). Setara harga melon Rp8.000-10.000 per kg.
Sementara semangka di kisaran Rp 7.000-9.000. Keempat buah inilah yang sampai kini tengah diburu berbagai kalangan jika dibandingkan dengan buah lain, karena bisa memberikan kesegaran yang berbeda jika berbuka puasa.
Muhammad Syafi’i (25), salah satu pedagang kaki lima di sekitar Pasar Buah Semampir, Kecamatan Kraksaan membenarkan keempat buah itu memang banyak dicari pembeli terutama saat Ramadhan.
“Biasanya kalau orang mau berbuka puasa itu mencari yang segar-segar. Buah yang lain sebenarnya segar, tapi kesegarannya kalah dibandingkan blewah. Sebenarnya sih tergantung lidah saja, tapi kalau buah satu ini memang paling dicari,” kata dia, Kamis (22/4/2021).
Saking larisnya, lanjut Syafi’i, saat ditemui di lapaknya, dalam setengah hari berjualan, ia bisa meraup keuntungan dua kali lipat jika dibandingkan dengan keuntungan di hari biasa. Namun, kualitas dan kesegaran buah tetap yang terpenting.
“Harga juga yang menentukan kualitas buahnya, kalau kualitas buah tidak segar atau banyak kerutannya ya tetap jika laku. Apalagi jika warnanya tidak menggoda, karena tidak kuning atau orens ya juga tetap tidak laku, paling larinya ke melon atau sirsak,” ujarnya.
Sementara Dwita Arisanti (26), salah seorang ibu rumah tangga asal Kecamatan Kraksaan mengatakan, wajar apabila ada buah yang diunggulkan saat bulan puasa. Alasannya masyarakat lebih berburu kesegaran.
“Wajar blewah laris manis dan diburu. Baunya saja sudah bikin segar, apalagi setelah dijadikan minuman dicampur es untuk pelengkap buka puasa. Buah ini juga cocok jika dihidangkan, karena buat jus bisa, dikerok bisa, dicampur minuman apapun juga cocok,” ujar dia. (*)
Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT
