PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
KRAKSAAN-PANTURA7.com, Di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 atau Covid-19, angin segar berhembus di lingkungan civitas akademika Institut Ilmu ke-Islaman Zainul Hasan Genggong, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Hal itu tak lain karena salah satu kampus tertua di Kabupaten Probolinggo ini, resmi alih status dari institut menjadi universitas. Dengan demikian, INZAH kembali ke status awal saat kampus pertama kali didirikan.
Rektor INZAH, Dr. Abdul Aziz Wahab, MAg, menjelaskan, penyerahan Surat Keputusan (SK) alih status dari Institut Ilmu Ke-islaman Zainul Hasan (INZAH) Genggong menjadi Universitas Zainul Hasan (UNZAH) Genggong, rencana akan digelar pada Jum’at (8/5/2020) siang.
Dikatakannya, surat keputusan menteri agama tentang izin perubahan bentuk dan pendirian baru Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) itu tertuang melalui SK menteri agama RI nomor : 0349 tanggal 13 April 2020.
“Alhamdulillah, penantian panjang selesai sudah. Kampus ini menjadi Institut Ilmu Ke-islaman Zainul Hasan pada tahun 2014, setelah 6 tahun akhirnya kembali menjadi Universitas,” kata Dr. Abdul Aziz Wahab, MAg, Kamis (7/5/2020).
Pria yang juga Kepala Biro Pendidikan Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong ini menambahkan, saat ini kampus UNZAH sudah memiliki 13 Progam Studi (Prodi) di 3 fakultas. Pihaknya, menurut Dr. Abdul Aziz, masih mengajukan beberapa prodi tambahan.
“Untuk tambahan prodi masih dalam proses, jadi nanti akhir tahun 2020 sudah ada 19 prodi. Kalau jumlah mahasiswa-mahasiswi, sekarang sudah mencapai sekitar 3.600 orang,” tutur dia saat ditemui di ruangannya.
Dengan alih status menjadi universitas, imbuh Dr. Abdul Aziz, pihaknya juga telah membangun sejumlah fasilitas pendukung, seperti lahan dan ruang praktek, koperasi, BMT dan Bursa Efek. Selain itu, juga telah disiapkan 34 ruang kuliah.
“Menjadikan universitas merupakan salah satu target utama kami. Setelah penyerahan SK, akan ada tasyakuran dan dilanjutkan dengan program Peduli Covid-19,” ungkap pria asal Kecamatan Pajarakan ini.
Sekedar informasi, Universitas Zainul Hasan didirikan oleh Almarhum Al-Arifbillah KH. Hasan Saifourridzall pada 31 Desember 1968. kemudian disahkan oleh Menteri Agama Republik Indonsia, ditandai dengan SK (surat keputusan) Menteri agama RI Nomor 038/1971.
Dalam perkembangannya, UNZAH berubah menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Zainul Hasan Genggong pada tahun 1997. Saat itu, ada dua Prodi S-1, yakni Jurusan Pendidikan Agam Islam (Tarbiyah) dan Jurusan Perbandingan Madzhab dan Hukum (Syari’ah). (Adv)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT
