Perangi Covid-19, Ansor Bangil Gratiskan Desinfektan

BANGIL-PANTURA7.com, Gerakan sosial untuk membendung laju penyebaran Covid-19 terus digalakkan oleh berbagai pihak. Seperti yang dilakukan Pengurus Cabang (PC) GP Ansor Bangil, Kabupaten Pasuruan.

Oganisasi badan otonom Nahdlatul Ulama (NU) tersebut melakukan Gerakan Rabu Bersih dengan tagar #Ansorlawancorona, Rabu (25/3/2020). Gerakan ini melibatkan 6 Pengurus Anak Cabang (PAC) dan 93 Pengurus Ranting (PR) Ansor.

“Ini adalah gerakan bersama yang kita lakukan sebagai ikhtiar untuk membendung laju penyebaran Covid-19 yang meresahkan masyarakat. Ikhtiar batin dengan bacaan sholawat dan wirid dari kyai sudah kita laksanakan, kini saatnya ikhtiar lahir,” kata Ketua PC. GP Ansor Bangil, Saad Muafi.

Pria yang akrab disapa Gus Afi itu menjelaskan, sejauh ini PC. GP Ansor Bangil telah menggerakan seribu relawan dan menyiapkan 10 ribu liter cairan desinfektan yang siap dibagikan secara gratis ke seluruh titik rawan di Kecamatan Bangil dan sekitarnya.

“Saya mengapresiasi seluruh kader Ansor Banser yang dengan suka rela bergerak untuk melakukan sterilisasi dan penyemprotan desinfektan di titik-titik strategis seperti masjid, mushola dan balai desa,” ujar dia.

Gus Afi melanjutkan, kader Ansor dalam pencegahan Corona ini tidak cukup dengan melakukan penyemprotan tapi juga menjadi agen informasi yang kredibel tentang pencegahan virus mematikan yang awal muncul di Kota Wuhan, Cina itu.

“Kader Ansor harus melakukan edukasi ke masyarakat dengan informasi yang benar dan dari sumber yang kredibel. Yang terpenting juga bagaimana informasi tersebut sampai ditengah masyarakat tanpa menimbulkan kepanikan,” Gus Afi menjelaskan.

Selain kader internal Ansor, imbuh Gus Afi, ikutndalam kegiatan tersebut aktivis dari KNPI, IPNU, Fatayat, PMII, ILKP, IBDS dan Komunitas IKL. “GP Ansor Bangil membuka layanan penyemprotan gratis selama satu minggu kedepan,” paparnya.

Baca Juga  Sah! Ganjar Pranowo Gandeng Mahfud MD di Pilpres 2024

Selain rumah ibadah umat islam dan kantor layanan masyarakat, penyemproyan desinfektan juga dilakukan di gereja dan tempat ibadah nonmuslim lainnya. “Mari kita bersatu dan saling bergandengan tangan antara sesama anak bangsa dalam memerangi Covid-19,” pinta Gus Afi. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Baca Juga

Arus Mudik Lebaran, Sopir dan Kru Bus Diperiksa Kesehatan

Probolinggo,- Untuk memastikan kesehatan sopir dan kru bus, Dinas Kesehatan dan P2KB Kota Probolinggo, bersama …