PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Dua Truk Compactor pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo terpaksa dikandangkan. Pasalnya 2 truk tersebut rusak sehingga tidak bisa dioperasikan.
Dengan kondisi itu, sejumlah sampah dibeberapa tempat pembuangan mengalami keterlambatan pengangkutan. Hal ini diakui Kepala DLH Kota Probolinggo Budi Krisyanto saat dikonfirmasi, pada Minggu (7/7).
Akibat dari rusaknya truk tersebut, sampah sempat menggunung di salah satu Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di Ungup-Ungup Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran.
“Ada dua truk yang terkendala beroperasi karena mesinnya rusak. Untuk sementara sampah-sampah tersebut menggunakan truk yang lain,” ucap Budi Kris melalui sambungan seluler.
Pihaknya berjanji secepatnya truk compactor diperbaiki agar bisa beroperasi kembali. Termasuk jika perlu akan dianggarkan kembali agar bisa digunakan secepatnya.
Saat ditelusuri PANTURA7.com di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Jalan Anggrek Kelurahan Sukabumi, Kecamatan Mayangan, 2 truk tersebut memang terparkir. Tidak ada tanda-tanda truk tersebut beroperasi.
Salah satu petugas TPA yang berada di kawasan tersebut mengakui bahwa sudah beberapa hari ini truk pengangkut sampah tak bisa dioperasikan.
“Sudah dua harian kira-kira mas gak bisa jalan,” terang pegawai yang enggan disebutkan namanya itu.
Atas hal itu, warga berharap tumpukan sampah lekas diatasi, karena menimbukan bau tidak sedap. “Baunya menggangu, sangat tidak nyaman melintas di jalan raya dekat TPS Ungup-ungup itu,” keluh warga setempat, Kurniawan. (*)
Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Efendi Muhammad
