PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kepolisian Sektor Gending Kabupaten Probolinggo, membentuk tim khusus untuk mempercepat proses penyelidikan, pasca matinya puluhan ekor domba di dua desa, yakni Desa Sumber Kerang dan Desa Banyuanyar Lor Kecamatn Gending, sejak sepekan terakhir.
Tim khusus ini merupakan gabungan dari anggota Polsek Gending, Dinas Kesehatan, serta Dinas Peternakan Kabupaten Probolinggo. Meski sejumlah warga dalam kesaksiannya meyakini penyebab kematian domba akibat gigitan binatang buas, namun keterangan ini diragukan mengingat tidak ditemukan bekas luka serius disekitar badan bangkai domba.
“Kita bentuk tim khusus, tim gabungan untuk menyelidiki penyebab pasti matinya domba-domba warga. Meski dari keterangan yang kita peroleh menjurus ke gigitan anjing liar, namun kita menjaga adanya penyebab lain,” ujar Kapolsek Gending AKP. Sunaryo, Minggu (27/8/2017).
Menurut AKP. Sunaryo, tim khusus ini akan bekerja secara efektif pada Senin (28/8/2017) besok. Selama proses penyelidikan, warga diminta untuk tetap tenang dan tidak perpengaruh isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
“Kami himbau warga untuk tetap tenang, jangan mudah percaya hal-hal yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. Apakah kematian domba karena gigitan anjing, keracunan, atau virus, percayakan kepada petugas untuk mengatasinya,” janji Sunaryo.
Hingga kini, teka-teki penyebab kematian puluhan ekor domba milik warga Desa Sumber Kerang dan Desa Banyuanyar Lor, Kecamatan Gending, belum terkuak. Terdapat 56 ekor domba mati sejak sepekan terakhir tanpa diketahui gejala awalnya. (em/ela).
