PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Sebagai wilayah yang memiliki garis pantai minimalis, potensi perikanan di Kota Probolinggo ternyata cukup besar. Sepanjang tahun 2017 saja, hasil tangkapan ikan mencapai 19 ribu ton. Namun sayangnya, potensi besar ini tak diimbangi dengan daya konsumsi dari masyarakatnya.
Wali Kota Probolinggo, Rukmini saat menghadiri Semarak Pesisir di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan menjelaskan, knsumsi makan ikan di Kota Probolinggo hanya 35,70 kg/kapita/tahun. Jumlah ini masih jauh dari target nasional sebesar 45,37 kg/kapita/tahun.
“Ikan hasil tangkapan di Kota Probolinggo sekitar 19 ribu ton, namun yang dimanfaatkan masyarakat hanya 7 ribu ton, sisanya ke luar kota dalam bentuk ikan segar. Kondisi ini menjadi perhatian agar hasil tangkapan bisa dikelola semaksimal mungkin untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Rukmini, Jum’at (7/12/2018).
Melalui Semarak Pesisir, yakni kegiatan bakar ikan massal gratis antara masyarakat, pelaku usaha dan Pemerintah Kota (Pemkot), potensi perikanan di Kota Probolinggo dapat tergali maksimal dan juga dimanfaatkan masyarakat sekitar dengan maksimal. Selain itu, ia meminta keanekaragaman hayati laut selalu dijaga.
“Terus berinovasi dan berkreasi sehingga mampu eksis di tengah kemajuan masyarakat global dan menjadi daya tarik bagi pengunjung ke Kota Probolinggo. Selamat hari ikan nasional yang ke 5, dengan protein ikan kita membangun bangsa,” tandas Rukmini.
Pada kesempatan itu, Rukmini juga menyerahkan secara simbolis sertifikat halal untuk 15 UKM binaan Dinas Perikanan, bantuan peralatan olahan ikan senilai Rp 180 juta kepada kelompok pelita berkah dan pembagian produk olahan ikan Gema Insani kepada 493 orang. “Mudaha-mudahan bantuan ini bermanfaat,” harap dia.
Salah satu warga yang hadir dalam Semarak Pesisir, Alivia (19) mengaku terkesan bisa bakar ikan sekaligus memakannya bersama Wali Kota. Alivia memang gemar makan ikan karena menurutnya, dengan rutin konsumsi ikan laut maka tubuh akan sehat secara alami, selain juga hemat kantong.
“Enak, bisa memilih ikan dan gratis lagi. Semoga acara seperti ini bisa ada setiap tahunnya dan lebih diinformasikan ke masyarakat agar lebih ramai. Kayaknya kalau sore hari lebih ramai karena di pelabuhan kan banyak yang jalan-jalan,” harapnya. (*)
Penulis : Mohamad Rochim
Editor : Efendi Muhammad
Tinggalkan Balasan