Menu

Mode Gelap
Duh! Bayi Perempuan Ditemukan di Pos Ronda Pohsangit Leres Probolinggo, Sengaja Dibuang? Tak Ditahan, Dua Pemuda Pelaku Vandalisme di Kota Pasuruan Diserahkan ke Orang Tua Cuaca Ekstrem, BPBD Jember: Waspadai Potensi Banjir dan Longsor Hingga 17 September Mengenal Gus Hafid dari Ponpes Nurul Qodim, Kiai Muda Sejuta Potensi Harapan Nahdliyin Waspada Penipuan dan Penculikan Anak, Pemkot Probolinggo Keluarkan Surat Edaran Jelang MTQ XXX Jawa Timur, Jember Optimistis Lolos Tiga Besar

Nasional · 15 Okt 2018 01:28 WIB

Bupati Tantri Janji Permudah Ijin Jargas


					Bupati Tantri Janji Permudah Ijin Jargas Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Pemkab Probolinggo serius mendukung proyek strategi nasional (PSN) Jaringan Gas yang akan dipasang di Kecamatan Tongas, Dringu dan Sumberasih. Salah satu dukungannya, berupa kemudahan izin dari pemerintah daerah.

Bupati Probolinggo P Tantriana Sari menyebutkan dari laporan yang diterima, bahwa program jaringan gas sangat bermanfaat bagi masyarakat. Jika sebelumnya biaya elpiji 3 kilogram dalam sebulan mencapai Rp 75 ribu, menjadi lebih murah dengan hanya Rp 30 -45 ribu.

“Apalagi ini gratis tidak ada biaya hingga masuk ke rumah,” tutur Tantri, Sabtu (12/10/2018).

Dukungan awal sudah dilakukan berupa sosialisasi kepada masyarakat, selanjutnya orang nomor satu di Kabupaten Probolinggo ini memastikan bahwa perizinan di Kabupaten Probolinggo akan lebih dipermudah.

“Proyek strategis nasional menjadi program pemerintah pusat yang sinergi dengan pemerintah daerah. Karena itu, saya sangat mendukung,” beber istri Hasan Aminirini.

Terlebih, safety juga sudah dipastikan aman dan tidak berbahaya jika dibandingkan dengan elpiji 3 kilogram. Ibu tiga anak ini pun meminta kepada masyarakat agar benar-benar mengikuti standar operasional prosuder (SOP) yang menjadi landasan saat konstruksi di lakukan.

“Saya minta agar masyarakat benar-benar mengikuti panduan. Sehingga bisa memahami dan langkah -langkah keamanan nantinya,” tegas dia.

Bupati juga meminta agar saat pembangunan dilakukan, hanya percaya kepada sumber yang dapat dipercaya. “Saya menunjuk Bagian Administrasi Perekonomian dan SDA untuk koordinasi hal -hal teknis terkait pembangunan jargas dengan Kementerian ESDM,” urainya.

Diketahui, Kabupaten Probolinggo mendapatkan alokasi jaringan sejumlah 10 ribu sambungan baru yang tersebar di 3 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Tahun 2018 ini, tahap pendapatan dan sosialisasi. Selanjutnya, pada 2019 dilakukan pembangunan konstruksi. Sumber pembiayaan bersumber dari Kementerian Energi Sumberdaya Mineral. Diperkirakan anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 306 miliar. Dengan asumsi setiap rumah menelan anggaran Rp 3 – 3,6 juta. (*)

 

Penulis : Mohammad Rochim

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Waspada Penipuan dan Penculikan Anak, Pemkot Probolinggo Keluarkan Surat Edaran

11 September 2025 - 18:49 WIB

Jelang MTQ XXX Jawa Timur, Jember Optimistis Lolos Tiga Besar

11 September 2025 - 18:02 WIB

5.606 Buruh Tembakau Lumajang Kini Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan Berkat DBHCHT

10 September 2025 - 19:46 WIB

Jamin Kualitas MBG di Lumajang, BPOM dan Diskopindag Berikan Pengawasan Penuh

10 September 2025 - 15:47 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

KIM Jadi Ujung Tombak Literasi Digital, Diskominfo Lumajang Dorong Peningkatan IMDI

9 September 2025 - 14:15 WIB

Bupati Probolinggo Ucapkan Selamat ke Menkeu, Berharap Sinergi Pusat dan Daerah untuk Infrastruktur Kian Kuat

9 September 2025 - 13:07 WIB

Dialog Terbuka di Candi Jabung, Gus Haris Ajak Mahasiswa Bersamai Pemda Majukan Probolinggo

8 September 2025 - 19:33 WIB

Lagi, Pemkot Probolinggo Hibahkan Motor untuk Polisi RW demi Keamanan Wilayah

8 September 2025 - 17:17 WIB

Trending di Pemerintahan