Jember,- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Jember memastikan bahwa persiapan untuk kegiatan Tanggul – Jember Tradisional (Tajemtra) 2025 telah rampung.
Kegiatan gerak jalan tahunan yang menjadi ajang pesta rakyat ini dijadwalkan akan berlangsung Sabtu, (23/8/25) besok, dengan jumlah peserta yang mencapai 15.171 orang.
“Persiapannya sudah clear, tinggal pelaksanaan,” ujar Kepala Dispora Jember, Edy Budi Susilo, saat diwawancarai Jumat, (22/8/25) siang.
Edy menjelaskan, dari total peserta yang mendaftar, sebanyak 288 orang memilih untuk menggunakan fasilitas kereta api gratis yang disediakan bagi peserta Tajemtra.
“Kereta hanya untuk yang minat saja. Tidak semua naik kereta,” jelasnya.
Terkait dengan kelancaran acara, Edy menyampaikan bahwa akan ada pengalihan arus lalu lintas di beberapa titik, di antaranya di kawasan Pondok Dalem dan Kali Putih.
Menanggapi isu yang beredar mengenai peserta curang yang menggunakan kendaraan saat mengikuti Tajemtra, Edy dengan tegas membantah hal tersebut.
“Saya pastikan tidak ada peserta curang. Kalau ada yang ketahuan curang, mereka tidak bisa dapat hadiah atau sertifikat,” katanya.
Ia juga menekankan bahwa kendaraan bermotor dilarang masuk dalam jalur peserta. “Mobil atau motor yang tidak mengantongi identitas resmi dari panitia akan langsung dikeluarkan dari jalur,” imbuhnya.
Tajemtra tahun ini, lanjut Edy, mencatat peningkatan jumlah peserta dibandingkan tahun sebelumnya. Pada 2024, tercatat sebanyak 15.155 peserta mendaftar dalam waktu 1 bulan 28 hari.
Sementara tahun ini, dalam waktu pendaftaran yang hanya 1 bulan 6 hari, jumlah peserta sudah mencapai 15.171 orang.
Meski begitu, Edy mengungkapkan bahwa di luar peserta resmi, banyak masyarakat yang ikut serta secara informal.
“Mereka disebut pasukan hore, tidak terdaftar tapi ikut meramaikan. Tidak mendapat sertifikat, doorprize, maupun hadiah,” pungkas dia. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra