Probolinggo,– Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan rotasi dan mutasi besar-besaran di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Sebanyak 702 personel masuk dalam gerbong mutasi menjelang akhir Juni ini.
Kebijakan ini menyasar sejumlah perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen), sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan pengembangan karier personel.
Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri bernomor ST/1421/VI/KEP./2025 tertanggal 23 Juni 2025. Surat tersebut ditandatangani oleh Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri), Irjen Pol Anwar.
Dalam surat tersebut, terdapat puluhan nama pejabat Polri yang mengalami rotasi jabatan, baik di tingkat pusat maupun kewilayahan.
Salah satu posisi strategis yang mengalami pergantian adalah Kapolres Probolinggo. AKBP Wisnu Wardana yang menjabat sebagai Kapolres Probolinggo, mendapatkan promosi jabatan sebagai Kepala Bagian Pengawasan Penyidikan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Kabagwassidik Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya.
Jabatan Kapolres Probolinggo yang ditinggalkan AKBP Wisnu diganti oleh AKBP Muh. Wahyudin Latif. Sebelum dipercaya memimpin Polres Probolinggo, AKBP Wahyudin menjabat sebagai Kepala Unit 3 Subdirektorat III Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri.
Pengalamannya dalam menangani kejahatan-kejahatan khusus di tingkat nasional diharapkan mampu memberikan warna baru dalam penegakan hukum dan pelayanan masyarakat di wilayah Probolinggo.
“Betul ada mutasi, Pak Kapolres ke Polda Metro Jaya, penggantinya dari Bareskrim,” kata Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhania Pravita Shanty, Rabu (25/6/25) saat dikonfirmasi wartawan. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra