Probolinggo – Menjelang Hari Raya Idul adha, Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo, Selasa (3/6/25), menggelar sidak hewan kurban di sejumlah lapak pedagang.
Ada beberapa lokasi sidak yang dilakukan oleh Pemkot Probolinggo. Salah satunya Limas Farm yang berada di Kelurahan / Kecamatan Kanigaran. Seluruh hewan kurban yang dijual pedagang, tak luput diperiksa.
Pengecekan oleh petugas kesehatan hewan ini dimulai dari kesehatan tubuh, usia dengan mengecek gigi poel atau belum, hingga kondisi kesehatan mata, kuku dan kulit.
“Jadi sidak yang kita lakukan hari ini untuk memastikan kondisi hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha. Kita melakukan pengecekan dibeberapa tempat penjualan hewan kurban,” kata Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin.
Dengan pengecekan ini, diharapkan hewan kurban yang dijual oleh pedagang di Kota Probolinggo dalam kondisi baik dan layak potong sebagai hewan kurban.
Dalam penjualan hewan kurban Idul Adha tahun ini, ada fenomena baru berupa peredaran domba emas atau dormas. Domba ini hasil persilangan dari domba Australia dengan domba lokal.
“Dormas ini mulai digemari untuk kurban oleh warga Kota Probolinggo, karena selisih dagingnya 10 – 15 kg dibandingkan dengan daging domba lokal,” imbuh dr. Aminuddin.
Pengurus Limas Farm Kota Probolinggo, Oky Handayani (48) menyebut bahwa Idul Adha tahun ini domba emas banyak diminati karena dagingnya dinilai lebih banyak.
“Kami menyediakan total 110 ekor dormas. Hingga minggu ke 3, 80 ekor dormas sudah laku terjual,” syukurnya. (*)
Editor : Mohammad S
Publisher : Keyra
