Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Hukum & Kriminal · 21 Jan 2025 17:18 WIB

Pelapor Desak Polres Lumajang Serius Tindaklanjuti Kasus Dugaan Pengancaman


					Kasatreskrim Polres Lumajang. (Foto: Istimewa) Perbesar

Kasatreskrim Polres Lumajang. (Foto: Istimewa)

Lumajang, – Setelah lima bulan lamanya melapor soal dugaan pengancaman dengan senjata tajam, akhirnya Polres Lumajang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Meski begitu, Maulana Firmansyah salah satu orang yang menerima ancaman tersebut menegaskan, kepada pihak Polres Lumajang.

Kalau memang Polres Lumajang serius, kasus ini harus segera ditindaklanjuti.

“Pernyataan saya, kalau memang Polres Lumajang serius, segera ditindak. Karena salah satu terduga, menganggap saya sudah damai. Padahal saya belum pernah bertemu,” kata Maulana, Rabu (22/1/25).

Dalam kasus ini, kata Maulana, pihak Polres Lumajang seolah-olah kesulitan untuk mengungkap para terduga pelaku pengancaman dalam video viral yang tersebar di media sosial beberapa waktu lalu.

“Di situ sudah jelas para terduga pelakunya. Tapi Polres Lumajang masih kayak kesulitan,” kata warga Desa Blukon, Kecamatan/Kabupaten Lumajang itu.

Dengan adanya tanggapan dari pihak Polres Lumajang, dirinya mengucapkan banyak terima kasih.

“Terkait tanggapan dari Polres Lumajang, saya ucapkan terimakasih dan saya meminta Polres Lumajang segera menanggapi secara serius,” tambah Maulana.

Diberitakan sebelumnya, baru-baru ini, masyarakat Lumajang dikejutkan dengan beredarnya sebuah video yang direkam oleh Closed Circuit Television (CCTV) pada 27 November 2023 silam.

Video tersebut di unggah oleh akun Tiktok @user9842148175145 pada 10 Januari 2025, dengan cepat viral dan menjadi topik hangat perbincangan publik.

Dalam video yang berasal dari rekaman CCTV itu, tampak lima orang sedang berbincang di dalam sebuah ruangan. Dua pria berbaju merah muda, dua pria mengenakan jaket, dan seorang pria berbaju merah.

Tiba-tiba, pria yang menggunakan jaket hitam berdiri sambil mengeluarkan celurit yang disembunyikan di dalam bajunya dan mengacungkannya kepada pria berbaju merah muda.

Disusul, pria lain yang menggunakan jaket jeans juga ikut berdiri sambil menunjukkan gestur diduga hendak mengeluarkan senjata tajam kepada pria berbaju merah muda lainnya.

“Kasus ini sudah ditangani oleh polisi, kejadiannya itu sudah dua tahun yang lalu, dan baru dilaporkan lima bulan lalu,” kata kata Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Pras Ardinata, Senin (20/1/25).

Dalam kasus dugaan pengancaman yang terekam CCTV sejak dua tahun yang lalu, setidaknya polisi telah memeriksa tujuh orang saksi dalam video tersebut.

“Sudah ada tujuh orang yang dipanggil sebagai saksi, termasuk mereka yang melakukan pengancaman dalam video yang telah tersebar,” katanya.

Lambannya penanganan kasus tersebut, kata dia, karena sejumlah saksi kunci seperti, Umar Faruq beberapa kali tidak hadir saat hendak diperiksa.

“Memang lama karena saksi kunci ini tidak datang saat kami minta klarifikasi. Namun, dia baru datang pada hari Sabtu (18/1/2025) kemarin,” ujarnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 132 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Pecatan PNS di Probolinggo Diringkus Polisi Pasca Gelapkan Uang demi Judi Online

12 September 2025 - 14:53 WIB

Tak Ditahan, Dua Pemuda Pelaku Vandalisme di Kota Pasuruan Diserahkan ke Orang Tua

12 September 2025 - 08:41 WIB

Coret ‘Police Killed People’ Dua Pemuda Dibekuk Polisi

11 September 2025 - 16:31 WIB

Polisi Gerebek Judi Cap Jiki di Pandaan, 8 Orang Ditangkap

10 September 2025 - 21:48 WIB

Pemuda di Pasuruan Dikeroyok Gara-gara Serempetan Motor, Satu Pelaku Ditangkap

9 September 2025 - 15:46 WIB

Trending di Hukum & Kriminal