Menu

Mode Gelap
Serapan Tembakau tak Maksimal, HKTI Probolinggo Temui Bupati Gus Haris Asyik! Pemkab Probolinggo Fasilitasi Kuliah Gratis plus Uang Saku di Unitomo Surabaya Dua Pekan, 1.320 Orang di Kabupaten Probolinggo Langsungkan Pernikahan Pria asal Tiris Dibacok Di Mayangan Probolinggo, Salah Sasaran? Toyota Avanza Warga Alassumur Kulon Probolinggo Terbakar, Kerugian Ratusan Juta Kakak-beradik Atlet Balap Motor asal Kota Probolinggo Sabet 2 Medali Porprov Jatim 2025

Politik · 27 Nov 2024 17:37 WIB

Relawan Kotak Kosong di Kota Pasuruan Gerilya, Optimis Tumbangkan Calon Tunggal


					GERILYA: Sejumlah relawan kotak kosong di Kota Pasuruan gerilya untuk tumbangkan calon tunggal, Adi Wibowo - Nawawi. (foto: Moh. Rois). Perbesar

GERILYA: Sejumlah relawan kotak kosong di Kota Pasuruan gerilya untuk tumbangkan calon tunggal, Adi Wibowo - Nawawi. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Sejumlah relawan pendukung kotak kosong di Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Pasuruan mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS), Rabu (27/11/2024).

Mereka optimistis kotak kosong mampu mengalahkan pasangan calon tunggal Adi Wibowo-Nawawi. Adi Wibowo merupakan Wakil Walikota Pasuruan periode sebelumnya.

Tak hanya mencoblos, mereka juga menggelar aksi simbolik. Dengan kardus putih yang menutupi kepala dan pose dua jari, mereka menyampaikan dukungan secara kreatif dan mencuri perhatian warga sekitar.

Koordinator relawan kotak kosong, Ayi Suhaya, menyebut bahwa pilihan ini bukan sekadar protes, melainkan sebuah bentuk harapan baru bagi demokrasi Kota Pasuruan.

“Kami tidak ingin golput. Ada dua pilihan di Pilwali ini, dan kami yakin kotak kosong bisa menang 60 persen,” ujar Ayi usai mencoblos.

Optimisme itu, kata Ayi, muncul berkat kerja keras tim relawan yang telah terorganisir hingga ke tingkat RT/RW.

Ia menambahkan bahwa sosialisasi tentang pentingnya memilih kotak kosong terus dilakukan selama beberapa bulan terakhir.

Bagi Ayi, keberadaan pasangan calon tunggal adalah sinyal buruk bagi demokrasi. Dengan memilih kotak kosong, masyarakat dianggap bisa membuka jalan bagi Pilwali ulang yang memberikan lebih banyak opsi bagi pemilih.

“Jika kotak kosong menang, Kota Pasuruan akan dipimpin oleh Penjabat Wali Kota. Pilwali ulang di tahun 2025 akan memberi masyarakat pilihan yang lebih beragam. Ini penting untuk kemajuan demokrasi,” jelasnya. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 121 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Tingkat Partisipasi Tinggi, KPU Kota Probolinggo Terbitkan 2 Buku Riset Pilkada

29 April 2025 - 20:14 WIB

KPU Probolinggo Belum Kembalikan Silpa Hibah Pilkada Serentak 2024, Nilainya Miliaran

24 Februari 2025 - 20:10 WIB

KPU Tetapkan Amin-Ina sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo Terpilih

6 Februari 2025 - 20:56 WIB

Anggaran Pilkada Tersisa Rp 10 Miliar, KPU Kabupaten Probolinggo Janji Kembalikan

27 Januari 2025 - 16:40 WIB

Anggaran Pilkada Tersisa Rp 10 Miliar, DPRD Desak KPU Kab. Probolinggo Segera Kembalikan

27 Januari 2025 - 10:32 WIB

Rakor di Banyuwangi Diwarnai Musik DJ, KPU Kab. Probolinggo Beri Penjelasan Begini

21 Januari 2025 - 18:31 WIB

Cap Jempol Darah Tandai Dukungan PDI Perjuangan Kota Probolinggo untuk Megawati

19 Januari 2025 - 18:33 WIB

Paslon Thoriqul Haq – Lucita Izza Rafika Tak Hadiri Rapat Pleno Terbuka Penetapan Bupati Lumajang

10 Januari 2025 - 06:27 WIB

Trending di Politik