Menu

Mode Gelap
Wali Kota Pasuruan Susur Sungai, Disangka Cari Balita Hilang Gubernur Khofifah Bagi-bagi Duit di Probolinggo, Nilai Total Rp 10 Miliar Pemkab Jember Siapkan 8 Ribu Kuota Beasiswa Kuliah, Termasuk Biaya Hidup Cemburu Buta Latarbelakangi Pembacokan di Rumah Kos Mayangan Kota Probolinggo Susuri Sungai Gembong, Wali Kota Pasuruan Lakukan Analisis Potensi dan Permasalahan Lingkungan Kunjungan Wisata Meningkat, Pemkab Pasuruan Genjot Target PAD Wisata

Hukum & Kriminal · 12 Apr 2022 17:27 WIB

Berani Konvoi Usai Pelantikan Kades? Polisi Siap Bubarkan


					Berani Konvoi Usai Pelantikan Kades? Polisi Siap Bubarkan Perbesar

Pobolinggo,- Pelantikan kepala desa (kades) serentak, Rabu (13/4/2022) besok, Pemkab Probolinggo meminta agar semua pihak tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan (prokes. Pemkab juga melarang adanya konvoi dan kerumunan massa pengantar kades dilantik.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto mengatakan, jika ada perbedaan yang signifikan dalam pelantikan kali ini dengan pelantikan kades sebelumnya. Terlebih dalam segi sanksi yang disiapkan.

Tak hanya itu, menurut Ugas, pelantikan kali ini, seluruh kades terpilih dilantik di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan, meskipun hanya dapat ditemani oleh perwakilan keluarga saja berbeda dengan sebelumnya yang hanya perwakilan kades saja dilantik di Pendopo Bupati.

“Untuk sanksinya kami fokus tekankan dengan pembubaran jika usai pelantikan ada konvoi atau arak-arakan. Kalau untuk sanksi lainnya seperti kemarin penundaan pencarian anggaran, bukan wewenang kami,” kata Ugas, Selasa (12/4/2022).

Sementara itu, Pejabat Fungsional Penggerak Masyarakat Muda, pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Probolinggo, Muhammad Idris mengatakan, jika saat ini pihaknya masih membahas untuk sanksi yang disiapkan kepada para kades.

“Masih berlanjut pembahasannya untuk sanksi selain konvoi. Kalau untuk konvoi itu memang Bakesbangpol dan pihak kepolisian sudah menetapkan untuk membubarkan, sedangkan untuk sanksi lainnya menyusul prosesnya nanti,” ungkap Idris.

Hal senada disampaikan, Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi. Menurutnya, agar tetap kondusif dan proses pelantikan berjalan normal para kades juga turut andil mengimbau kepada pendukungnya agar menahan diri dulu untuk tidak ada melaksanakan konvoi.

“Kami sudah siapkan personil jajaran dari polsek juga agar memantau di wilayah hukumnya masing-masing. Dan jika didapati konvoi oleh pendukung kades terpilih, akan langsung kami bubarkan tanpa ada kompromi,” tutur perwira kelahiran Aceh ini. (*) 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Cemburu Buta Latarbelakangi Pembacokan di Rumah Kos Mayangan Kota Probolinggo

19 Juni 2025 - 18:31 WIB

Coba Curi Motor di Pasar Maron, Lansia Diamuk Massa

18 Juni 2025 - 19:33 WIB

Diduga Jadi Korban Penganiayaan, Pemuda Asal Kudus Tewas di Pandaan

18 Juni 2025 - 15:47 WIB

Dua Pelaku Pembacokan di Kos Mayangan Kota Probolinggo Ditangkap, Begini Tampangnya

18 Juni 2025 - 13:23 WIB

Tersangka Pembunuhan Wanita di Pasuruan Ngaku Kenal Korban Sejak 4 Tahun Lalu

17 Juni 2025 - 16:29 WIB

Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pasuruan, Dua Pria Jadi Tersangka

17 Juni 2025 - 13:45 WIB

Sepasang Kekasih Kena Begal di Jalan Barito Kota Probolinggo, Motor Raib

16 Juni 2025 - 04:37 WIB

Tersangka Sabu Asal Nguling Diciduk, Polisi Kembangkan hingga Tangkap Pemasok di Probolinggo

15 Juni 2025 - 18:39 WIB

Komplotan Pencuri Motor di Lumajang dan Malang Dibongkar, Ditembak saat Penangkapan

13 Juni 2025 - 20:44 WIB

Trending di Hukum & Kriminal