Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Ekonomi · 29 Apr 2021 18:16 WIB

Harga Bawang Merah Stabil, Pedagang Ngaku Rugi


					Harga Bawang Merah Stabil, Pedagang Ngaku Rugi Perbesar

DRINGU,- Harga bawang merah di Pasar Bawang, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, selama ramadan tahun ini tidak mengalami kenaikan pun penurunan harga. Meski harga stabil, pedagang bawang merah mengaku rugi.

Pantauan PANTURA7.com, Kamis (29/4/21) harga bawang merah ukuran besar di Pasar Bawang Dringu sebesar Rp 19 ribu per kilogram (Kg). Sementara, bawang merah ukuran sedang berada di kisaran harga Rp 16 ribu/Kg. Lalu bawang nerah ukuran kecil Rp 5 ribu hingga Rp 15 ribu/Kg.

Kisaran harga ini, menurut pedagang, justru tak memberikan mereka keuntungan. Sebab jumlah pembeli turun dan harga bawang merah pedagang dijual lebih rendah dari harga yang sudah ditetapkan.

Seperti yang diungkapkan pedagang bawang merah asal Desa Sumberkerang, Kecamatan Gending, Suryadi. Ia menyebut, bawang merahnya laku dibawah harga yang telah ditentukan, yakni selisih Rp 1000/Kg.

“Sejak seminggu pembeli bawang merah sepi, bawang merah saya akhirnya saya jual lebih rendah dari harga pasaran agar stok bawang tidak menumpuk, dengan begitu bawang merah saya cepat laku,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pasar Bawang Dringu Sutaman mengatakan, harga bawang merah saat ini sudah bertahan sejak 25 hari yang lalu. Harga tersebut sejatinya turun dari harga sebelumnya yang berada diatas Rp 20 ribu/Kg untuk bawang kualitas super.

Meski demikian, imbuhnya, harga bawang merah di Kabupaten Probolinggo masih jauh lebih bagus dari bawang merah di daerah lain, terutama di sejumlah daerah di Jawa Timur.

“Hari ini stok bawang merah di Pasar Bawang Dringu mencapai 46 ton. Prediksi saya, kisaran harga ini akan bertahan hingga hari raya, bahkan menjelang musim panen raya bawang merah,” tandas dia. (*)

Editor: Efendi Muhamad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisah Yulianto, Petani Lumajang yang Berani Ambil Risiko

25 April 2025 - 13:32 WIB

Pemkot Probolinggo Mulai Persiapkan Koperasi Merah Putih, Optimis Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

22 April 2025 - 17:03 WIB

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Trending di Ekonomi