Menu

Mode Gelap
Wamen: Dulu Instagram Saya Penuh Laporan Pungli Tumpak Sewu, Sekarang Sudah Beres Masuk KEN 2025, Lumajang Dapat Suntikan Dana Even dari Kemenparekraf Segoro Topeng Kaliwungu Masuk Karisma Event Nusantara 2025, Wakil Menteri Pariwisata Beri Apresiasi Tinggi Giliran Kick Boxing Sumbang Emas untuk Kontingen Kabupaten Probolinggo Polres Pasuruan Gerebek Pengedar Sabu di Gempol, Sita 16 Paket Barang Bukti Target Luas Tanam Tembakau di Probolinggo Naik, Diprediksi Tembus 17 Ribu Ton

Lingkungan · 24 Feb 2020 07:33 WIB

Probolinggo Langganan Banjir, Bupati Tantri Minta OPD Lebih Sigap


					Probolinggo Langganan Banjir, Bupati Tantri Minta OPD Lebih Sigap Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Dalam sepekan terakhir, 7 kecamatan di Kabupaten Probolinggo dilanda banjir. Menyikapi hal itu, Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari, meminta Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) jajarannya lebih sigap melakukan pencegahan.

“Sehingga bisa diketahui dulu penyebabnya apa, masalahnya juga apa sampai terjadi banjir. Ini memang harus dikaji lagi, apakah penyebab banjir itu pendangkalan, ataukah plengsengan sungai yang sudah lapuk hingga sampai jebol,” kata Tantri, Senin, (24/2/2020).

Tantri melanjutkan, untuk mencegah terjadinya banjir pihaknya terus mendorong agar OPD teknis lebih mengedepankan pencegahan daripada penanganan. Namun, lanjut Bupati dua periode ini, kesadaran dari masyarakat juga tidak kalah penting.

“Saya ingin tekankan kepada OPD teknis dan masyarakat, untuk proses pencegahan dulu lalu mencari akar permasalahannya. Seperti yang terjadi di Rawatirta, Kecamatan Leces, ada yang jebol. Nah itu harus betul-betul dikaji, dicari apa penyebabnya,” ungkap dia.

Sementara anggaran dana tidak terduga (TT) dari pemerintah daerah, menurut Tantri, tidak serta dicairkan. Namun harus melalui kajian berdasarkan pengalaman alokasi anggaran pada tahun-tahun sebelumnya serta proyeksi anggaran tahun setelahnya.

“Jika kemudian melihat tingkat kebencanaan tahun ini, ya sangat dimungkinkan kemudian ditambah (Dana TT, red). Akan tetapi, sekali lagi saya tekankan, baik kepada OPD teknis dan masyarakat adalah proses pencegahan dulu,” tutur idtri politisi Hasan Aminuddin ini. (*)

Diketahui, 7 Kecamatan yang dilanda banjir dalam sepekan terakhir di Kabupaten Probolinggo meliputi Kecamatan Sumberasih, Tongas, Leces, Banyuanyar, dan Paiton. Lalu ada Kecamatan Gending dan Dringu. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ribuan Tenaga Honorer Tidak Lolos Seleksi PPPK, Anggota DPRD Kota Probolinggo ini Beri Solusi Begini

28 Juni 2025 - 19:11 WIB

Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi

28 Juni 2025 - 16:39 WIB

Ngantor di Desa, Bupati Jember Salurkan Pompa Air bagi Petani

28 Juni 2025 - 13:30 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Percepat Perbaikan Jalan Rusak, Pemkab Probolinggo Ajukan Dana Hibah Rp47 M ke Kementerian PUPR

27 Juni 2025 - 13:50 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

1.854 Pelamar PPPK Tahap II Tidak Lulus Seleksi, Wali Kota Probolinggo Janjikan Pengangkatan Paruh Waktu

26 Juni 2025 - 19:35 WIB

Pemkab Jember Perluas Layanan Wadul Gus’e untuk Akses Kesehatan

26 Juni 2025 - 18:07 WIB

GOR A. Yani Kota Probolinggo Dirancang jadi Sentra Kuliner, Libatkan 117 PKL

26 Juni 2025 - 17:45 WIB

Trending di Lingkungan