Menu

Mode Gelap
Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei Jadi Tuan Rumah Pesta Miras yang Tewaskan 2 Orang, Kades Temenggungan Ngaku Tidak Tahu Kasus PMK di Probolinggo, 51 Ekor Sapi Terpapar, 2 Mati, 9 Sembuh Kunjungan Industri Dinilai Penting Bagi Siswa SMK, ini Beberapa Alasannya Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

Budaya · 23 Des 2019 10:05 WIB

Natal dan Tahun Baru Ini Saran MUI Kota Probolinggo


					Natal dan Tahun Baru Ini Saran MUI Kota Probolinggo Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Menjelang akhir tahun ada 2 momentum besar yakni perayaan Natal dan Tahun Baru. Namun Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Probolinggo meminta agar masyarakat menjaga kondusifitas serta menghindari sifat hura-hura.

Hal ini disampaikan Ketua MUI Kota Probolinggo KH. Nizar Irsyad Senin (23/12) pada PANTURA7.com. Secara organisasi, pihaknya meneruskan amanah dari MUI Jatim.

Ada 3 point penting rekomendasi MUI Jatim diantaranya :

  1. Meminta kepada pemerintah untuk memberikan perlindungan kepada umat Islam sebagai warga negara untuk dapat menjalankan agamanya secara konsekuen dan benar.
  2. Meminta kepada pemerintah untuk memberikan perlindungan kepada umat Islam sebagai warga negara dari segala tindakan berupa ajakan, pemaksaan, dan tekanan,termasuk atas nama ikatan kerja, untuk melakukan hal-hal yang dianggap tidak benar atau bertentangan menurut agama.
  3. Meminta kepada pemerintah bahwa dalam membangun kerukunan hidup antara umat beragama tidak perlu ada upaya mendramatisir kerukunan sehingga justru dapat menodai kemurnian ajaran agama, untuk itu cukuplah dibangun suasana
    kehidupan bermasyarakat yang rukun, saling mengormati masing-masing pihak
    yang berbeda, tidak saling mengganggu, kesediaan untuk mematuhi norma hukum
    yang berlaku dan bekerjasama dalam hal-hal yang tidak bertentangan dengan ajaran agama.

Selain itu, KH. Nizar berpesan agar anak-anak muda di Kota Probolinggo tak melewati malah tahun baru dengan berfoya-foya. Termasuk perbuatan mencederai keimanan seperti pesta miras.

“Melewati akhir tahun tidak perlu berlebihan. Cukup perbanyak doa apalagi jangan sampai dilewati dengan ajang pesta miras dan sebagainya. Hal ini untuk menghindari dampak hal itu,”ucapnya melalui sambungan seluler.

Pihaknya pun berharap tidak ada peristiwa yang tak diinginkan terjadi di Kota Probolinggo. Termasuk keamanan dan ketertiban yang senantiasa terjaga. (*)


Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

2 Mei 2025 - 22:20 WIB

Singa Betina TWSL Kota Probolinggo Bunting, Kandang Mulai Disterilkan

2 Mei 2025 - 18:33 WIB

Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri

2 Mei 2025 - 16:57 WIB

Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM

2 Mei 2025 - 16:04 WIB

Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK

1 Mei 2025 - 20:07 WIB

Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

1 Mei 2025 - 19:37 WIB

Kuota Haji Lumajang 2025 Menurun

1 Mei 2025 - 17:10 WIB

Komisi A DPRD Lumajang Apresiasi Kinerja Damkar, Dorong Peningkatan Sarana dan Prasarana

30 April 2025 - 10:21 WIB

DPRD Lumajang Gelar Uji Publik Raperda Fasilitasi Pengembangan Pesantren

30 April 2025 - 09:17 WIB

Trending di Pemerintahan