Menu

Mode Gelap
Absensi Siperlu Lumajang Dicurigai, Bupati: Deteksi Mata dan Ekspresi Wajah Harus Dioptimalkan Bertemu Wali Kota, FKUB Kota Probolinggo Ajukan Perluasan Lahan TPU bagi Non Muslim Selokambang Kritis: Potensi Besar, Pengelolaan Masih Minim Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Pasuruan, Dua Pria Jadi Tersangka Mediasi Buntu, Paguyuban Pedagang Oleh-oleh Haji Keukeh Berjualan di Sekitar Masjid Alun-alun Tinjau Pembangunan Jembatan Penghubung Condong – Brabe, Gus Haris Upayakan Akses Permanen

Kesehatan · 17 Jul 2024 20:30 WIB

Fenomena Bediding Picu Gangguan Kesehatan, IDI Pasuruan Berikan Tips Pencegahan


					BEDIDING: Dampak fenomena bediding, warga kedinginan meski berada di dalam rumah. (foto: Ilustrasi). Perbesar

BEDIDING: Dampak fenomena bediding, warga kedinginan meski berada di dalam rumah. (foto: Ilustrasi).

Pasuruan,- Fenomena udara dingin atau bediding yang melanda wilayah Jawa Timur, tak terkecuali di Kabupaten Pasuruan, membawa dampak buruk bagi kesehatan warga.

Menurut Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Pasuruan, dr. Arif Junaedi, kondisi ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama bagi kelompok rentan seperti lansia, anak-anak, dan mereka yang memiliki penyakit komorbid.

“Cuaca dingin dapat menyebabkan hipotermia, yakni suhu tubuh turun secara drastis di bawah normal. Gejalanya termasuk menggigil, kebingungan, kelelahan, dan dalam kasus parah, kehilangan kesadaran,” jelas Arif, Selasa (16/7/2024).

Lebih lanjut, Arif menjelaskan bahwa cuaca dingin juga dapat memperburuk kondisi bagi penderita penyakit jantung atau pernapasan kronis.

“Cuaca dingin ini akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah yang mengakibatkan jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah,” ujar dia.

Selain itu, dijelaskan Arif, bediding juga dapat memicu masalah pernapasan, terutama bagi penderita asma dan bronkitis.

“Tubuh bisa menjadi lebih rentan terhadap infeksi, seperti flu dan pilek, selama fenomena bediding berlangsung,” imbuh Arif.

Berikan Tips Pencegahan 

Melihat potensi risiko kesehatan yang ditimbulkan, dr. Arif memberikan beberapa tips untuk masyarakat, khususnya di wilayah dataran tinggi seperti Kecamatan Tosari, Tutur, dan Prigen, untuk menjaga kesehatan selama fenomena bediding:

Tips Mengatasi Cuaca Dingin antara lain:

1. Pakaian Hangat: Gunakan pakaian berlapis dan hangat untuk melindungi tubuh dari suhu dingin.

2. Minum Cukup Air: Dehidrasi dapat terjadi bahkan dalam cuaca dingin, jadi pastikan untuk tetap terhidrasi.

3. Konsumsi Makanan Bergizi: Makanan yang kaya nutrisi membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat.

4. Tetap Aktif: Berolahraga secara teratur dapat membantu menjaga sirkulasi darah dan kehangatan tubuh.

5. Memeriksakan Tekanan Darah: Khusus bagi penderita hipertensi dan jantung.

6. Melindungi Bagian Tubuh yang Rentan Pastikan telinga, hidung, tangan, dan kaki tetap terlindungi.

Dengan menerapkan tips-tips ala dr. Arif diatas, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari berbagai gangguan kesehatan akibat cuaca dingin saat ini.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan memperhatikan kondisi kesehatan selama fenomena bediding berlangsung.

“Penting untuk selalu menjaga kesehatan dan segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami keluhan kesehatan,” pesan Arif. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 78 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kesiapan Maksimal Lumajang Jaga Kesehatan Masyarakat di Tengah Tren Positif Covid-19 Nasional

16 Juni 2025 - 10:58 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Polres Probolinggo Kerahkan Personel Bersih-bersih Bromo

14 Juni 2025 - 20:35 WIB

Lahan Pertanian di Lereng Bromo Jarang Tersentuh Pupuk Subsidi, Pemkab Probolinggo Cari Solusi

13 Juni 2025 - 19:16 WIB

Covid-19 Kembali Mengintai, Dinkes Jember Minta Warga Tidak Panik

12 Juni 2025 - 18:01 WIB

Pasca Yadnya Kasada, Satu Ton Sampah Berserakan di Kawasan Bromo

12 Juni 2025 - 16:20 WIB

Gunung Raung Erupsi, Kolom Abu Setinggi 750 Meter

11 Juni 2025 - 16:19 WIB

Tiga Tahun Mangkrak, Klinik NU Jember Akhirnya Resmi Dibuka

5 Juni 2025 - 18:15 WIB

Bunda Indah: Masker Tetap Wajib, Antisipasi Covid-19 dan Polusi Udara di Lumajang

5 Juni 2025 - 15:40 WIB

Isu Merebak di Jember, BPJS Kesehatan Tolak Biayai Pasien DBD

29 Mei 2025 - 20:47 WIB

Trending di Kesehatan