Pasca Ziarah Wali, Warga Pasuruan Terpapar Covid-19

PASURUAN,- Ratusan warga di RW 3 dan RW 1, Kelurahan Trajeng, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan diswab antigen massal, Sabtu (19/6/21). Selain itu, kawasan tersebut dilock-down, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Lurah Trajeng, Sunaryo mengatakan, swab antigen massal dilakukan karena ada salah satu warga yang mengikuti ziarah wali, 6 Juli 2021 lalu. Usai ziarah, ia sakit lalu meninggal dengan vonis terkonfirmasi positif Covid-19.

“Ziarah kemarin itu ada dua bus. Total ada 109 warga melakukan ziarah wali lima ke Gresik, Lamongan, Tuban, dan Surabaya,” kata Sunaryo.

Ia menambahkan, untuk memutus mata rantai penyebaran virus korona, juga akan diterapkan lockdown untuk RT 3 dan RW 1. Lockdown atau sterilisasi akan dilakukan setidaknya selama 10 hari kedepan.

“Selama lockdown, kebutuhan warga akan dipenuhi oleh Pemerintah Kota Pasuruan melalui pemerintah kelurahan. Baik makanan, minuman dan kebutuhan sehari-hari lainnya,” tukas Sunaryo.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Trajeng, Dian Puspita menjelaskan, swab antigen ini dilakukan untuk mencegah adanya klaster baru di perkampungan warga. Tes swab dilakukan kepada warga dari segala kelompok umur.

“Untuk itu, pengawasan dan pelacakan terus dilakukan sehingga klaster baru virus korona bisa kita cegah,” beber wanita berjibah ini.(*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT

Baca Juga  Tiga Korban Laka Maut Pajarakan Dirujuk ke Jember

Baca Juga

Seribuan Kasus DBD di Kab. Probolinggo jadi yang Tertinggi di Jatim

Probolinggo,- Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Probolinggo terbilang cukup banyak. Sepanjang tahun ini …