Menu

Mode Gelap
Dor! Polisi Lumpuhkan Dua Terduga Maling Motor di Gending Probolinggo Belasan Motor Diamankan dalam Razia Malam Polres Pasuruan Kota Cuaca Ekstrim, Warga Jember di Kawasan Rawan Bencana Diminta Waspada Antisipasi Kejahatan di Area Perbankan, Polres Probolinggo Kota Pertebal Pengamanan Kabar Gembira! Ojol di Jember Bakal Terima Bonus Hari Raya Ramp Check, Banyak Bus di Kota Probolinggo Harus Diperbaiki Sebelum Layani Angkutan Mudik

Peristiwa · 23 Jun 2024 11:39 WIB

Kebakaran Gunung Batok Padam, Petugas Gabungan Tetap Siaga


					PADAM: Titik api sudah tidak terlihat di Gunung Batok kawasan wisata Bromo. (foto: Moh. Rois). Perbesar

PADAM: Titik api sudah tidak terlihat di Gunung Batok kawasan wisata Bromo. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Kebakaran yang melanda kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), tepatnya di Gunung Batok, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari Kabupaten Pasuruan, berhasil dipadamkan.

Namun meski telah padam, petugas gabungan saat ini masih melakukan proses pendinginan untuk memastikan api tidak kembali berkobar.

“Alhamdulillah, malam tadi hotspot sudah nihil, artinya api sudah padam. Pagi ini tinggal pendinginan,” kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi, saat dikonfirmasi, Minggu (23/6/24).

Sugeng menjelaskan, upaya pemadaman api dilakukan secara intensif oleh tim gabungan dari BPBD Kabupaten Pasuruan, Probolinggo, dan Malang, serta TNBTS dan Muspika Tosari mulai siang hingga malam hari.

Meskipun api telah padam, Sugeng menegaskan bahwa pihaknya masih terus memantau situasi di lokasi untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya titik api baru.

“Kami masih menyiagakan petugas di lokasi untuk memantau dan melakukan patroli. Mudah mudahan tidak terjadi lagi kebakaran hutan dan lahan,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran di Gunung Batok terjadi pada Sabtu (22/6/2024). Api pertama kali terlihat oleh petugas TNBTS yang sedang berjaga di depan Pure Agung Luhur Poten kawasan lautan pasir, sekitar pukul 10.30 WIB.

Si jago merah kemudian membesar ke arah barat laut karena tiupan angin kencang. Tak berselang lama, api sudah melalap tetumbuhan endemik Bromo di kaki Gunung Batok.

Karhutla ini bukan yang pertama kali terjadi di kawasan wisata Gunung Bromo dalam 10 hari terakhir.

Sebelumnya, kebakaran juga melanda lereng Bromo di Dusun Kandangsari, Desa Mororejo, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Rabu (19/6/2024) hingga Kamis (20/6/2024) kemarin. (*)

 

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 135 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perbaiki Aliran Listrik, Warga Kota Probolinggo Tewas Tersetrum

20 Maret 2025 - 19:33 WIB

Terjadi Konsleting Listrik, Kios Buah di Leces Terbakar

18 Maret 2025 - 16:26 WIB

Dua Lansia Tewas Akibat Ditabrak Truk Pengangkut Miras

17 Maret 2025 - 12:53 WIB

Bocah 10 Tahun Terseret Arus di Sungai Pandaan, Ditemukan Meninggal Dunia

16 Maret 2025 - 18:55 WIB

Hilang Sehari, Pria Lansia di Pasuruan Ditemukan Meninggal

15 Maret 2025 - 18:40 WIB

Cucu Main Korek Api, Warung Lansia Ludes Terbakar

15 Maret 2025 - 15:44 WIB

Petir Sambar Rumah Warga di Rejoso, Sejumlah Barang Rusak

15 Maret 2025 - 13:24 WIB

Wanita di Pasuruan Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

14 Maret 2025 - 13:36 WIB

Geger! Pencari Rumput di Kota Probolinggo Temukan Bayi Mengambang di Sungai

12 Maret 2025 - 18:19 WIB

Trending di Peristiwa