PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
Lumajang,- Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Lumajang naik hampir menyentuh angka 70 poin, yaitu sebesar 69,46 poin. Angka tersebut naik 0,84 poin dari tahun sebelumnya.
Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni mengaku senang dengan peningkatan nilai IPM di Kabupaten Lumajang. Kenaikan tersebut dinilai cukup baik lantaran bisa naik satu level dari tahun sebelumnya.
Bahkan, dirinya memperkirakan, di tahun yang akan datang IPM Kabupaten Lumajang akan masuk dalam kategori tinggi.
“Nilai IPM kita itu naik level ya, naiknya 0.84. Nilai kita yang sekarang itu 69,46. Kalau tahun depan kita bisa naikkan 70 saja, itu sudah masuk kategori tinggi,” ungkapnya, Sabtu (2/11/2023).
Disamping itu, kata Yuyun, untuk poin yang masih dianggap rendah, yaitu terkait daya beli masyarakat. Hal tersebut akan menjadi konsentrasinya dalam program yang akan dilaksanakan.
“Yang masih kurang adalah daya beli masyarakat, sekarang kita dorong bagaimana daya beli masyarakat naik, makanya saya punya program untuk para pimpinan OPD untuk belanja di produk UMKM kita,” tuturnya.
Sementara dikesempatan lain, mantan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq mengaku senang dengan peningkatan IPM Kabupaten Lumajang.
“Alhamdulillah, IPM Kabupaten Lumajang mengalami kenaikan peringkat di Jawa Timur dari peringkat 36 naik ke peringkat 35,” ungkapnya.
Menurutnya, keberhasilan peningkatan IPM Kabupaten Lumajang merupakan kerja keras dari Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam melaksanakan program prioritas selama lima tahun terkahir.
“Bagi kami, saya dan Bunda Indah Masdar. capaian ini adalah hasil akumulasi prioritas program selama lima tahun berjalan. Terutama bidang Ekonimi Kesehatan dan Pendidikan,” imbuh dia.
Pria yang akrab dengan sapaan Cak Thoriq itu pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Lumajang, khususnya para pelaku ekonomi, pelayan kesehatan dan pendidikan.
“Juga terima kasih Pj. Bupati Lumajang, Kepala Bappeda dan semua pimpinan OPD, Camat, Kades yang bekerja optimal melayani masyarakat Lumajang,” ia memungkasi. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Moch. Rochim
