Pemkab Probolinggo Pastikan Jembatan Kaca Seruni Point Aman

Pemkab Probolinggo Pastikan Jembatan Kaca Seruni Point Aman

Probolinggo – Ambrolnya jembatan kaca di Banyumas yang mengakibatkan seorang wisatawan meninggal dunia, menjadi perhatian sendiri bagi seluruh pihak. Tidak terkecuali terkait jembatan kaca yang di bangun di kawasan Bromo.

Terkait hal ini, Pemerintah Kabupaten Probolinggo memastikan jembatan kaca di Bromo yang saat ini dibangun, aman bagi wisatawan.

Plt. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Heri Wahjudi mengatakan, jembatan kaca yang dibangun di Seruni Point, Kecamatan Sukapura itu aman karena memiliki ketebalan kaca mencapai 5 cm. Berbeda dengan ketebalan kaca di The Geong, Banyumas yang hanya 1,2 cm. Selain itu kaca yang digunakan di Bromo berbahan tempered glass.

“Untuk yang di Seruni Point, kaca yang digunakan berjenis Centry Glass Plus berlapis dan dipadatkan. Selain itu, sudah dilakukan uji coba, baik uji coba statis, maupun dinamis,” ujarnya.

Saat ini, pihaknya beserta instansi terkait tengah menyusun SOP terkait kunjungan wisatawan ke jembatan kaca. Salah satunya yakni pemesanan tiket melalui online, sehingga wisatawan yang hendak datang harus memesan tiket melalui online.

Hal ini untuk mengukur jumlah wisatawan yang datang dan menikmati jembatan kaca, meskipun untuk daya tampung jembatan kaca ini maksimal 100 orang. Namun demikian nantinya pengunjung yang melintas akan dibatasi sebanyak 30 orang secara bergantian.

“Meskipun maksimal jembatan kaca dapat menampung 100 orang, namun wisatawan akan dibatasi yakni 30 orang secara bergantian. Jembatan kaca ini disarankan menjadi wisata khusus, bukan wisata yang bersifat massal. Nantinya akan kami gelar rapat untuk membahas SOP dengan pihak terkait,” ujarnya.

Sampai saat ini, progres pembangunan jembatan kaca di Seruni Point sudah mencapai 100 persen, tidak hanya pembangunan infrastrukturnya sarana dan prasarana saja.

Baca Juga  Jelang Imlek, Kepiting dan Rajungan Laris, Pengepul Raup Cuan

“Untuk pembangunan sarana dan prasarana mencapai 40 persen, mudah-mudahan ada percepatan pembangunan, sehingga akhir November seluruh pembangunan selesai,” imbuhnya.

Jembatan kaca yang dibangun di Seruni Point ini memiliki panjang 120 meter dan lebar mencapai 1,8 meter, dengan struktur suspended cable. Selain itu, jembatan kaca ini dibangun di atas jurang dengan kedalaman 80 meter. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Baca Juga

TPID Kota Probolinggo Buka Warung Sembako, Harga tak Menguras Kantong

Probolinggo,- Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (DKUMP), …