Proyek Payung Madinah Amburadul, Pemkot Pasuruan: Kesalahan Teknis 

Pasuruan,- Kerangka salah satu payung Madinah di kawasan Alun-alun Kota Pasuruan kembali rusak, Senin (19/12/2022) sore. Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan mengklaim, rusaknya kerangka payung karena kesalahan teknis pekerja proyek.

Pemkot Pasuruan melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) menilai, payung rusak setelah pekerja proyek sebelumnya memasang besi seling untuk mengencangkan kain membran.

Ditengah-tengah pemasangan besi sling, hujan mengguyur dengan deras. Para pekerja proyek kurang memperhitungkan resiko hujan saat memasang tali seling sehingga kerusakan pun tidak terhindarkan.

“Saat hujan pekerja proyek terlambat menutup payung hidrolik. Buka tutup payung masih dilakukan secara manual, karena instalasi listrik untuk menggerakkan mesin hidrolik belum terpasang,” kata Sekretaris Disparpora Kota Pasuruan, Akung Novayanto, Selasa (20/12/22).

Dijelaskan Akung, di masing-masing payung, sudah disiapkan sistem drainase pembuangan air hujan. Drainase pembuang air itu dipasang di tengah tiang. Namun saat insiden terjadi drainase tidak bisa berfungsi karena kain membran belum sepenuhnya kencang.

“Kalu sudah diikat, membrannya kencang, air bisa turun lewat drainase yang ada di tengah,” jelasnya.

Akibat insiden itu, Akung meminta pihak kontraktor proyek untuk mengganti jari-jari penyangga membran payung hidrolik yang rusak.

“Kami meminta jari jari penyangga payung diganti yang baru, kemarin malam sudah dikirim 7 jari jari, hari ini dipasang,” klaim Akung.

Akung menambahkan, untuk instalasi listrik penggerak mesin payung hidrolik, rencananya akan segera dipasang oleh petugas PLN hari ini. “Ya rencananya hari ini,” tegas dia.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan membangun proyek payung Madinah sebagai bagian dari revitalisasi kawasan Alun-alun Kota Pasuruan.

Tahun ini, Pemkot Pasuruan mengelontorkan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) hingga Rp17 miliar untuk memasang enam buah payung hidrolik.

Baca Juga  Laka di Sentong, Remaja Tewas Disasak Dump Truk

Pemasangan enam payung hidrolik yang dikerjakan mulai bulan Juni ini, ditargetkan rampung 20 Desember 2022. Sementara tahun 2023, Pemkot Pasuruan berencana memasang tambahan 6 payung hidrolik dengan anggaran Rp18 miliar.(*) 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R

Baca Juga

Sempat Mandek, Pembangunan Gedung Inspektorat Kota Probolinggo Bakal Dilanjutkan

Probolinggo,- Pembangunan gedung Inspektorat Kota Probolinggo yang sempat mandek pada tahun 2023 lalu, akan kembali …