PANTURA7.com | Beritanya Nyata! Beritanya Nyata
Related Articles
Kraksaan,- Sejumlah sepeda motor berhasil diamankan polisi akibat ditinggal pemiliknya saat aparat sedang patroli balap liar (Bali), Minggu (16/10/22) dinihari sekira pukul 01.15 WIB.
Patroli bali ini digelar Polsek Kraksaan di jalur pantura Probolinggo – Situbondo, tepatnya di jalan raya Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Kapolsek Kraksaan Kompol Sujianto mengatakan, patroli dilakukan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat terkait maraknya balap liar yang biasanya terjadi saat Sabtu malam atau yang lazim dikenal malam Minggu.
“Memang merupakan atensi kami karena hampir setiap malam minggu banyak remaja yang balap liar di sana. Tadi malam kami melakukan patroli, ada lima sepeda motor yang ditinggal lari pemiliknya,” ujar Sujianto, Minggu (16/10/22).
Sujianto menyebut, lantaran tak bertuan akhirnya 5 kendaraan roda dua tersebut diamankan untuk dibawa ke Mapolsek Kraksaan. Saat itulah, para pemilik kendaraan datang dan mengakui motor-motor yang disita merupakan miliknya.
“Setelah itu diamankan ke Polsek (Kraksaan) dan para orang tua dari kelima remaja tersebut kami panggil agar mengetahui perbuatan anaknya yang memang meresahkan dan menggangu kenyamanan pengguna jalan lainnya,” paparnya.
“Juga agar mereka tidak mengulangi perbuatan yang sama. Kami juga membuat surat pernyataan dari kelima remaja tersebut sebagai tanda bukti bahwa mereka telah berjanji tidak akan mengulanginya lagi,” imbuhnya.
Warga sekitar, Khoirul Anam (35), membenarkan bahwa setiap malam minggu di jalan raya Panglima Sudirman Kelurahan Sidomukti, memang sering dijadikan sirkuit dadakan balap liar.
Aksi yang paling meresahkan, menurut Anam, mereka tidak segan menyetop pengendara yang hendak melintas, saat joki balap liar akan dilepas. Ia meminta polisi rutin menggelar patroli agar balap liar bisa ditekan.
“Setiap malam minggu pasti banyak remaja yang balapan di sini. Bahkan sampai menyetop pengendara lain untuk melakukan drag-drakan (balap liar) itu,” ceritanya. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: A. Zainullah FT
