Kembangkan Hobi, Penjual Gorengan di Winongan Sukses Budidaya Ular Piton

Pasuruan,- Berawal dari hobi, M Idris (24) warga Dusun Serambi, Desa Winongan Kidul, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan kini menggeluti budidaya unik. Hobi Idris memang tak biasaz yakni budidaya ular piton.

Idris beternak ular mulai sejak umur 21 tahun, tepatnya pada tahun 2019. Dia mencoba untuk menyalurkan hobinya di ruangan di kamar tidurnya.

Kini kamar tidurnya disulap menjadi kandang yang dipenuhi ular. Anehnya, tak ada rasa takut dalam diri Idris.

“Tidak ada tempat lagi, ya kamar tidur ini saya jadikan kandang ular. Saya mulai ternak ular kurang lebih sudah tiga tahun ini,” kata Idris, Sabtu (17/9/22).

Dijelaskan Idris, proses memelihara ular ini tidak gampang, sebab harus telaten dan mengerti perlakuan terhadap ular. Cara ternak ular piton, dipelajarinya secara otodidak.

“Saya belajar sendiri, awalnya gagal, tapi sekarang sudah bisa,” jelasnya.

Ular yang laku keras adalah ular yang baru menetas. Satu ekor ular yang baru menetas dia jual paling rendah seharga Rp2 juta, tergantung corak dan genetik hewan melata itu.

“Untuk harga paling rendah Rp2 juta, tergantung jenis gennya,” tambah dia.

Ular hasil ternaknya, sudah terjual ke berbagai daerah hampir ke seluruh Indonesia. Untuk menjual ular tersebut, Idris menjajakkan secara daring.

“Pemasarannya saya lewat online di grup-grup facebook (FB) dan akun sosial media lainnya,” ujar lelaki yang awalnya penjual gorengan ini.

Dari hobi beternak ular ini, kini Idris bisa menghasilkan uang jutaan rupiah. Bahkan dalam satu tahun, ia mampu menyerap penghasilan sekitar Rp80 juta.

“Saya ini kan punya 7 indukan, satu induk bisa bertelur 8 telur per tahun. Setahun kurang lebih saya bisa mendapatkan uang sekitar Rp80 juta lebih dari hasil ternak ini,” pungkasnya bangga. (*) 

Baca Juga  Ini Kesaksian Warga Terkait Misteri Kematian Puluhan Domba

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainullah FT

Baca Juga

Tebing Piket Nol Kembali Longsor, Jalur Lumajang – Malang Kembali Ditutup

Lumajang,- Jalur Piket Nol di KM 54 Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang kembali ditutup. …