Pasca Lebaran, Harga Bawang Merah Merangkak Naik

Probolinggo – Pasca Lebaran, harga bawang merah di Pasar Bawang Dringu, Kabupaten Probolinggo naik. Selain karena permintaan yang tinggi, juga dipicu mahalnya bibit bawang merah.

Dari pantauan PANTURA7.com di Pasar Bawang Dringu, harga bawang merah ukuran super cross mencapai Rp31 ribu hingga Rp35 ribu per kilogram (kg). Bawang ukuran besar mencapai Rp26 ribu hingga Rp27 ribu per kg.

Bawang merah ukuran sedang berkisar Rp20 ribu hingga Rp23 ribu per kg. Sedangkan untuk ukuran kecil berada di kisaran Rp13 ribu hingga Rp14 ribu per kg.

“Kenaikan harga bawang merah ini terjadi setelah Idul Fitri, meskipun harga tersebut sempat turun, namun selang sehari, harga bawang merah kembali naik, hingga menyentuh harga saat ini,” ujar Kepala Pasar Bawang Dringu, Sutaman Effendi, Senin (16/5/2022).

Naiknya harga bawang merah ini karena beberapa faktor. Di antaranya, permintaan bawang merah baik untuk lokal maupun luar daerah tinggi, serta harga bibit bawang merah jenis tertentu juga naik.

“Untuk stok bawang merah hari ini melimpah, 125 ton, di mana seluruhnya bawang merah itu merupakan bawang merah Probolinggo. Diprediksi harga bawang merah akan kembali naik, mengingat, panen raya masih bulan Juni dan Juli,” imbuhnya. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Baca Juga  Puluhan Hektar Lahan Tembakau di Lumajang Terendam Banjir, Petani Pasrah

Baca Juga

Bawang Merah Probolinggo Tersisih di Kalimantan, Ternyata ini Sebabnya?

Probolinggo,- Bawang merah asal Probolinggo dan sejumlah daerah di Jawa dikabarkan tidak bisa masuk ke Kalimantan …