Anak Pemulung di Paiton Didera Busung Lapar

PAITON,- Hidup pilu dialami Muhammad Asabul Kafi (6) warga Dusun Krajan, RT 01, RW 01, Desa Randumerak, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Selain menghuni bangunan semi permanen, ia harus bertahan hidup karena kurang gizi.

Putra pasangan Muhammad Solehudin (33) dan Ririn Fatmala Santi (27) ini menderita busung lapar. Karena penyakitnya itu, ia harus terbaring lemas di tempat tidur. Kedua orangtuanya pun juga tidak memiliki pekerjaan tetap.

Muhammad Sholehudin mengatakan, penyakit anaknya semata wayangnya itu sudah diderita sejak lahir. Saat itu, istrinya melahirkan di tempat praktik bidan desa setempat. Hanya saja, saat dilahirkan belum ada tanda-tanda kelainan itu.

Namun, kata Sholehudin, beberapa hari kemudian, tiba-tiba kesehatan anaknya menurun. Sehingga, pihak keluarga memeriksakannya ke dokter. Dokter menyatakan, Kafi menderita busung lapar.

“Karena tidak punya biaya, ya untuk pengobatan dengan cara alternatif, yakni diobati ke orang pintar atau pun tukang pijet di sekitar rumah. Hampir putus asa saya sudah, bahkan sampai harus jual rumah untuk biayanya,” kata Sholehudin, Senin (7/6/2021).

Dari penjualan rumahnya itu, Sholehudin lantas membangun gubuk kecil berukuran 4×5 meter di tanah pengairan. Rumah kecil itu ditempati enam orang termasuk anak semata wayangnya.

“Jangankan untuk berobat, biaya untuk makan saja repot, kerjaan saya hanya pemulung, dan sejauh ini tidak ada perhatian juga dari pemerintah. Tidak berharap banyak, setidaknya ada perhatian kepada anak saya,” ucap Sholehudin lirih.

Penderitaan Kafi beserta keluarganya turut dirasakan tetangga sekitarnya. Arul (30) mengatakan, sejatinya keluarga itu sudah menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Sedangkan untuk bantuan lainnya sama sekali tidak pernah terlihat.

“Setahu saya cuma itu bantuannya (PKH), kalau untuk yang lainnya tidak ada, karena untuk kebutuhan sehari-harinya keluarga itu bergantung kepada tetangga sekitarnya, apalagi ayah dari Kafi bekerja pemulung. Kalau Kafi itu memang dari kecil menderita penyakit itu,” ujarnya.(*)

Baca Juga  Fenomena Kulminasi, BPBD Minta Warga Perbanyak Konsumsi Air Putih

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Baca Juga

Hendak Menyeberang Jalan, Warga Besuk Tertabrak Trail di Jalur Paiton

Probolinggo,- Kecelakaan maut terjadi di jalur Pantura Paiton, tepatnya di jalan raya Desa Pondokkelor. Peristiwa …