Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Hukum & Kriminal · 24 Mar 2021 17:44 WIB

Motor Khadam Pesantren Dicuri di Klinik Genggong


					Motor Khadam Pesantren Dicuri di Klinik Genggong Perbesar

PAJARAKAN-PANTURA7.com, Pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terjadi siang bolong di sebuah klinik pesantren di Desa Karangbong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Rabu (24/3/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.

Pencurian di klinik Hafsawaty Pesantren Zainul Hasan Genggong tersebut sempat terekam Camera Circuit Television (CCTV). Dalam rekaman video tersebut tampak dua pemuda mengendarai sepeda motor N Max warna putih, salah satunya mengenakan helm.

Rekaman berdurasi 18 detik itu seketika menyebar luas. Dalam video tersebut terlihat dua orang pemuda meluncur dari arah utara ke selatan berhenti di depan klinik. Lalu seorang pemuda bertubuh kurus turun dan langsung menuju sepeda motor Honda Scoopy yang diparkir.

Dalam video tersebut, seorang pemuda yang membawa sepeda motor milik salah satu khadam pengasuh pesantren atas nama Udin, mengenakan helm dengan setelan kaos hitam. Sedangkan pelaku satunya mengenakan topi dan kaos warna abu-abu serta tas selempang.

Latifah Libriana (25), staf administrasi Klinik Hafsawaty mengatakan, saat kejadian ia bersama empat temannya sedang mengobrol di depan layar CCTV. Mereka kemudian dikejutkan ketika ada dua pelaku mengambil sepeda motor yang dititipkan di klinik.

“Jelas, karena posisi CCTV waktu itu menyala dan saya bersama yang lain sedang ngobrol di depan layar. Tapi karena speechless kami kebingungan mau ngapain sampai akhirnya sepeda motornya dibawa ke arah selatan,” kata Latifa saat ditemui di klinik.

Dikatakan Latifah, sepeda motor tersebut memang bukan milik karyawan klinik, melainkan milik khadam pesantren yang sedang ikut pengasuh pergi keluar. Sehingga dirinya tidak berani melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

“Jadinya kami nunggu pemiliknya datang, eh tidak tahunya sudah ada polisi ke sini. Memang setiap harinya di sini tidak ada petugas jaga, kami hanya memantau dari CCTV saja, ya semoga cepat ketemu, apalagi itu sepeda motor baru dibeli,” ungkap dia.

Sementara itu, Kapolsek Pajarakan Iptu Sugeng Harianto mengatakan, pihaknya sudah mendatangi dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Polisi juga sudah membawa rekaman CCTV, meskipun pemilik sepeda motor masih belum laporan.

“Mengetahui adanya rekaman video CCTV beredar, kami langsung jemput bola mendatangi TKP. Dari sana kami sudah amankan beberapa barang bukti, salah satunya rekaman sambil lalu menunggu pemilik kendaraan datang dan melapor,” tutur kapolsek.(*)


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Albafillah


 

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aksi Pengeroyokan di Gondangwetan, Korban Luka, Pelaku Terjatuh Kecelakaan

17 September 2025 - 21:02 WIB

Polres Probolinggo Gagalkan Peredaran Sabu dan Ratusan Ribu Pil Okerbaya Kemasan Vitamin Ternak

17 September 2025 - 20:19 WIB

Luka Parah Akibat Ledakan Bondet, Maling Motor di Grati Pasuruan Akhirnya Tewas

17 September 2025 - 19:41 WIB

Dana Sosialisasi Raperda DPRD Jember Bermasalah, Kejaksaan Sita Rekening Rekanan

17 September 2025 - 17:05 WIB

Upaya Pencurian Motor di Pasuruan Gagal, Pelaku Terluka Akibat Bondet Meledak

17 September 2025 - 15:33 WIB

Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib

16 September 2025 - 17:03 WIB

Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ

16 September 2025 - 15:54 WIB

Buron Dua Bulan, Pengedar Sabu Diciduk di Prigen

15 September 2025 - 19:52 WIB

Miris! Oknum Satpol PP Kota Probolinggo Diduga Curi Beras di Toko Kelontong

12 September 2025 - 19:30 WIB

Trending di Hukum & Kriminal