Sehari, 2 Motor Raib

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) lagi-lagi terjadi di Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Namun kali ini, bukan di Alun-alun atau Taman Sumberlele (SL) Park, yang jadi tempat favorit maling dalam beraksi.

Pencurian itu terjadi Kamis (26/11/2020) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, Ayu Cahyaningtyas, warga Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan tengah makan sore bersama Rosalinda, di sebuah cafe depan kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo.

Saat hendak pulang, mahasisiwi Universitas Zainul Hasan (UNZAH) Genggong itu kaget mendapati motornya sudah tidak ada di parkiran. Padahal, Honda Beat hitam berplat N-6413-MB miliknya, sudah dikunci stir dan diparkir tidak terlalu jauh dari tempatnya makan.

“Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian sebesar Rp 17 juta, korban sudah laporan,” kata Panit II Reskrim Polsek Kraksaan, Ipda M. Fitroh, Jum’at (27/11/2020).

Maraknya pencurian sepeda motor, membuat Fitroh heran. Padahal patroli keamanan telah ditingkatkan di wilayah Kota Kraksaan, utamanya di kawasan yang selama ini dikenal rawan aksi kejahatan.

“Kami tidak mungkin patroli 24 jam di wilayah Kraksaan. Perlu dukungan sarana atau fasiliitas keamanan, selain itu faktor kehati-hatian juga perlu ditingkatkan. Apabila ada orang yang mencurigakan, segera melapor,” tuturnya.

Di waktu yang hampir bersamaan, pencurian serupa terjadi di Desa / Kecamatan Gending. Honda Vario putih dengan nopol N-5160-NE dibawa kabur pelaku. Namun korban tidak melaporkan kejadian itu kepada pihak berwajib.

“Iya benar, ada pencurian sepeda motor kemarin, TKP-nya tepat di baratnya Puskesmas Gending. Tetapi korban tidak laporan ke polsek, padahal sudah kami tunggu-tunggu,” ujar Kanitreskrim Polsek Gending, Adi Sapta Eka Wijaya. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Baca Juga  Apes! Motor Petani Muda di Krejengan Diembat Maling

Baca Juga

Kembali Berulah, Residivis Curas Tertangkap Bawa Sajam dan Sabu di Kejayan

Pasuruan,- Residivis kasus pencurian dengan kekerasan (curas), Wagisan (36), kembali berulah. Kali ini, warga Desa …