Menu

Mode Gelap
Nelayan yang Hilang di Perairan Gending Probolinggo Ditemukan tak Bernyawa Satpol PP Lumajang Bantah Pengeroyokan, Pedagang Es Krim Mengaku Dikeroyok Eks Kepala Desa di Bondowoso Edarkan Narkoba, Tertangkap di Jember. Longsor Kembali di Piket Nol, Akses Malang-Lumajang Macet Total Nelayan Hilang di Perairan Gending, Pencarian Terhambat Cuaca Buruk Kakak-beradik asal Gunung Geni Probolinggo jadi Maling Motor, Kini Dibekuk Polisi

Berita Pantura · 17 Agu 2020 09:32 WIB

Gorong-gorong di JLU Diresmikan, Jantung Kota Bebas Kendaraan Berat


					Gorong-gorong di JLU Diresmikan,  Jantung Kota Bebas Kendaraan Berat Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Sekitar 2,5 bulan jalan-jalan protokol di tengah Kota Probolinggo dilalui kendaraan besar hingga menuai berbagai kritik. Mulai Senin (17/8/2020) hari ini arus lalu lintas kembali berjalan normal setelah diresmikannya proyek gorong-gorong Jalan Lingkar Utara (JLU) Mayangan.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII Gempol-Probolinggo Rudi Napitupulu, mengatakan, sebenarnya di dalam perjanjian kontrak penyelesaian gorong-gorong di JLU Mayangan hingga Desember 2020. Namun karena walikota meminta untuk segera diselesaikan maka PPK memberikan target penyelesaian dengan jangka waktu sebulan.

“Kami target bulan Juli awal selesai, namun karena ada hal yang tidak terduga seperti tanahnya yang sering ambles serta ada dua gorong-gorongnya dengan aliran sungai yang besar sehingga hal tersebut yang membuat molor,” kata Rudi saat peresmian JLU.

Saat ini, kata Rudi, pengerjaannya tersisa parapet (pelengkap gorong-gorong). Namun karena pengerjaannya berada di sisi pinggir kanan dan kiri jalan, sehingga proses pengerjaannya bisa sambil lalu berjalan.

Sementara itu Walikota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin mengatakan, pengalihanan arus di jalan kota sebelumnya akibat rusaknya jembatan di Kedungasem dan proses perbaikan gorong-gorong di JLU.

Karena posisi Kota Probolinggo berada di tengah-tengah, dan tidak ada alternatif lain sehingga arus lalu lintas dialihkan di jalan kota, supaya tidak menghambat laju perekonomian.

Dengan selesainya gorong-goring, kata Habib Hadi, panggilan akrab walikota, patut disyukuri dan secepatnya jalan kota akan dilakukan perbaikan.

“Kami bersurat ke kementerian untuk percepatan pembangunan, termasuk Jembatan Kedungasem yang rencana dikerjakan 2021. Alhamdulillah direspon dan sekarang proses retender,” terang walikota.

Tidak hanya itu, Kasatlantas Kota Probolinggo, AKP Tavip Hariyanto menambahkan, bahwa dengan diresmikannya gorong-gorong di JLU ini maka seluruh kendaraan besar akan dilewatkan jalan provinsi, baik kendaraan dari arah barat, selatan dan dari arah timur.

Secara bertahap pihaknya beberapa hari ke depan juga akan melakukan sosialisasi bagi pengendara yang masih melewati jalan kota sebelum melakukan penindakan.

“Untuk kendaraan besar dari luar wilayah Jatim yang masih melintas di jalan kota, kami akan melakukan penindakan mulai pekan depan, namun untuk kendaraan besar wilayah Jatim penindakan akan dilakukan mulai tiga hari ke depan,” tandasnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kedapatan Mencuri di Bus, Pria Asal Jember Diamankan Penumpang Bus di Pasuruan

23 Maret 2025 - 22:10 WIB

Tanaman Ganja Dilarang tapi Tumbuh Subur di Lumajang

23 Maret 2025 - 17:05 WIB

Penemuan Ribuan Koin Kuno di Pasuruan Segera Diteliti

28 Januari 2025 - 16:44 WIB

Target PAD Lumajang Melalui Pajak Sebesar Rp170 Miliar

3 Januari 2025 - 11:03 WIB

Pendapatan PBB-P2 Belum Maksimal, BPRD Lumajang Akan Grebeg Desa yang Capaiannya Rendah

2 Januari 2025 - 16:13 WIB

Antisipasi Lonjakan Penumpang saat Nataru, KAI Daop 9 Jember Operasikan Satu KA Tambahan

25 Desember 2024 - 13:27 WIB

Balos Tampilkan Karakteristik Batik Khas Lumajang

22 Desember 2024 - 15:50 WIB

Diguyur Hujan Deras, Gelora Merdeka Kraksaan Banjir

16 Desember 2024 - 18:19 WIB

Banjir Tahunan Resahkan Warga Pasuruan, Dewan Desak Pemprov Jatim Segera Normalisasi Sungai

16 Desember 2024 - 13:20 WIB

Trending di Berita Pantura