Geger, Warga Brumbungan Kidul Ditemukan Meninggal di Pesisir

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Warga Desa Pesisir, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo digegerkan dengan temuan sesosok jasad pria, Rabu (29/10). Pria malang itu ditemukan tak bernyawa di bibir pantai setempat.

Saat ditemukan, jasad tersebut mengenakan kaos oblong lengan panjang kombinasi putih hijau dan bawahan gelap. Dipinggang kiri, tergantung kantong jaring berisi sejumlah ikan segar. Belakangan diketahui ia bernama Muksan (56) warga Desa Brumbungan Kidul, Kecamatan Maron.

Kepala Desa (Kades) Pesisir, Sanemo mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga terkait temuan mayat itu sekitar pukul 16.30 Wib. Informasi temuan mayat itu, dalam sekejap langsung menyebar ke seluruh penjuru desa.

“Saya mendapat laporan dari warga, katanya ada orang meninggal di pantai. Kemudian saya langsung sebarkan informasi penemuan mayat ini, siapa tahu ada warga saya yang mengenali,” kata Sanemo.

Saat ditemukan, lanjut Sanemo, kondisi mayat masih utuh dengan beberapa alat pencari ikan seperti wadah berisi ikan juga terselempang pada bagian pinggang. Selain itu, ada senter kecil yang masih menempel di kepala yang berbalut koplok warna hitam.

“Tidak ditemukan luka-luka pada tubuhnya. Belum tahu pasti apa penyebab kematiannya dan kapan ia meninggal dunia. Penemuan itu, juga langsung kami laporkan ke kepolisian,” tutur Sanemo.

Tak berselang lama, anggota Polsek Gending datang ke lokasi kemudian melakukan pemeriksaan jasad Muksan. Petugas bersama warga, lantas mengevakuasi jenazah Muksan ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan.

“Informasi yang kami peroleh dari pihak keluarga, korban ini mempunyai riwayat sakit darah rendah, mungkin itu penyebab kematiannya. Sore tadi korban masih sempat pamitan untuk mencari ikan kepada keluarga,” jelas Kanitreskrim Polsek Gending, Bripka Andri Okta. (*)

Baca Juga  Olah TKP-Visum, Korban di Kolam Pancing Tewas Dianiaya


Penulis : Moh Ahsan Faradies
Editor : Efendi Muhammad


Baca Juga

Banjir Lahar Hujan Susulan Hantui Warga Lereng Semeru Lumajang

Lumajang,- Banjir lahar hujan Gunung Semeru yang menerjang sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS), Rabu (24/4/2024), …