PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Gara-gara menunggak tagihan telpon, pelayanan kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Probolinggo tersendat. Sebab, Tim Damkar tak bisa menerima pengaduan via telefon soal kebakaran, karena sambungan telefon diputus Telkom.
Kasi Damkar Kota Probolinggo, Puspito membenarkan jika telefon di kantornya, jalan raya PB Sudirman atau sisi barat kantor Pemkot Probolinggo tak berfungsi. Hal itu disebabkan tak terbayarnya tunggakan selama dua bulan.
“Menang benar saat ini telefon kantor kami tidak fungsi, ini karena dua bulan tagihannya tak terbayar,” kata Puspito saat dikonfirmasi PANTURA7.com, Minggu (1/4/2018).
Tunggakan ini, jelas Puspito, membuatnya malu dan khawatir tagihan tak bisa diselesaikan. “Kalo seperti ini terus, bisa-bisa kita sering ketinggalan laporan kebakaran. Contohnya saat terjadi kebakaran di Tongas pekan lalu, kita malah dapat info dari Polisi,” ungkapnya.
Atas hal itu, pihaknya meminta kepada Kantor Satpol PP Kota Probolinggo agar tunggakan telefon segera terbayar. “Kan Anggaran Kantor Damkar dibawah naungan Kantor Satpol PP yang berada diselatan Kantor Damkar,” Puspito menjelaskan.
Terpisah, Kepala Satpol PP Kota Probolinggo Sudiman kepada wartawan mengaku baru mendapat info tersebut pada Kamis kemarin. Sudiman berjanji tagihan itu akan dibayar Senin besok. “Senin kita bayar, atau paling tidak terbayar dalam waktu dekat ini,” janji Sudiman.
Sebagai informasi, sejak tiga bulan lalu Kantor Damkar Kota Probolinggo menempati eks Kantor Dinas Pengairan di jalan raya PB Sudirman. Sebelumnya Kantor Damkar berada di jalan Hayam Wuruk, satu kantor dengan Kantor Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Probolinggo. (*)
Penulis : Rahmad Soleh
Editor : Zulkifly
Tinggalkan Balasan