Surabaya,- Sebanyak 31 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo mengikuti penilaian kompetensi atau asessment Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkab Probolinggo tahun 2025.
Kegiatan yang digelar oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Probolinggo ini berlangsung di UPT Pusat Penilaian Pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur di Jalan Jemur Andayani Nomor 1 Surabaya, Selasa dan Rabu (26-27/8/2025).
Sebanyak 16 pejabat mengikuti penilaian pada hari pertama pada Selasa (26/8/2025) dan 15 pejabat lainnya mengikuti asessment pada hari kedua Rabu (27/8/2025).
Seluruh peserta merupakan pejabat eselon II yang menduduki posisi strategis dalam birokrasi di Kabupaten Probolinggo, seperti kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan asisten pemerintahan.
Asessment ini mencakup berbagai tahapan penting yang mengacu pada standar nasional pengembangan ASN mulai dari self-assessment dan psikotes, analisis kasus, simulasi presentasi, wawancara konfirmasi, leaderless group discussion dan wawancara kompetensi.
Metode penilaian ini bertujuan menggambarkan secara objektif profil kompetensi tiap pejabat yang akan menjadi dasar dalam pengembangan karir, penempatan jabatan hingga strategi peningkatan kinerja organisasi.
Sekretaris BKPSDM Kabupaten Probolinggo Syamsul Huda menyampaikan asessment ini merupakan langkah penting dalam implementasi sistem merit. Sistem ini menekankan bahwa setiap ASN dinilai berdasarkan kompetensi dan prestasi kerja.
“Tujuannya adalah menyusun profil kompetensi pejabat sebagai bagian dari talent management Pemkab Probolinggo. Dengan begitu, kinerja organisasi dapat meningkat melalui penempatan pejabat yang tepat sesuai keahliannya (the right man on the right place),” bebernya. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra
