Menu

Mode Gelap
Polres Probolinggo Bentuk Tim Gabungan Usut Tragedi Pesta Miras di Rumah Kades Temenggungan Lumajang Gagal Lindungi Anak, Proses Kasus Pemerkosaan oleh Ayah Kandung Berjalan Lamban 27 Jemaah Haji Lumajang Diberangkatkan Mendadak Penertiban Tambang Pasir Ilegal di Lereng Semeru Ricuh, Polisi Dihadang Warga Pertumbuhan Ekonomi di Jember Relatif Sehat, PHK Massal Berkurang Aparat Dinilai tak Serius, NU Bakal Kerahkan Banser Berantas Miras

Sosial · 21 Mar 2025 17:33 WIB

Jelang Arus Mudik, KSOP Probolinggo Cek Kesehatan Nahkoda Kapal


					Jelang Arus Mudik, KSOP Probolinggo Cek Kesehatan Nahkoda Kapal Perbesar

Probolinggo,- Tidak hanya sopir bus, nahkoda kapal penyeberangan ke Pulau Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo, juga menjalani pemeriksaan kesehatan, Jum’at pagi (21/3/25).

Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan oleh Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Probolinggo, bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan, di dermaga Pelabuhan Penyeberangan Mayangan.

Belasan nahkoda kapal penyeberangan diperiksa kesehatannya, agar nanti saat dimulainya arus mudik, mereka sehat dan dapat mengantarkan pemudik dengan aman dan nyaman.

“Pemeriksaan kesehatan nahkoda kapal ini bagian dari kesiapan arus mudik 2025, terlebih nantinya selain arus mudik, Probolinggo juga memiliki satu ikon wisata snorkling yang pada libur lebaran juga banyak dikunjungi wisatawan,” kata Kepala KSOP Probolinggo, I Gusti Agung Komang Arbawa.

Selain pemeriksaan kesehatan, KSOP Probolinggo, sebelumnya telah melaksanakan rampcheck terhadap kapal penyeberangan. Termasuk memeriksa alat kelengkapan keselamatan, seperti life jacket.

Menurut Gusti, hal ini penting, agar pemudik yang diprediksi akan mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya merasa nyaman, dan aman selama menggunakan kapal penyeberangan.

Selain itu, kapal yang akan ditumpangi sudah memenuhi persyaratan layak laut. KSOP juga telah mengimbau kepada operator kapal agar tidak memuat pemudik melebihi kapasitas dari kapal.

“Kami juga telah mengimbau kepada nahkoda untuk tidak berlayar saat cuaca buruk, tidak melakukan pelayaran pada malam hari karena perairan gelap dan tidak menggunakan kapal yang tidak dirancang untuk berlayar malam hari,” bebernya.

Ia memprediksi, lonjakan arus mudik penyeberangan di pelabuhan Tanjung Tembaga baik warga Gili Ketapang yang hendak ke Probolinggo atau arah sebaliknya, akan dimulai pada H-5 lebaran.

“Biasanya lonjakan pemudik terjadi H-5 jelang lebaran H+5 saat arus balik,” tandasnya. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 27 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Bupati Lumajang Tegaskan Lindungi Hak Buruh dan Siap Beri Sanksi Tegas untuk Perusahaan Nakal

7 Mei 2025 - 17:40 WIB

Menteri Wihaji Tinjau Langsung Distribusi MBG untuk Bumil dan Balita Non-PAUD di Kota Pasuruan

7 Mei 2025 - 15:36 WIB

893 Warga Kab. Probolinggo Bakal Berangkat Haji Tahun ini, Terbanyak dari Pulau Gili

5 Mei 2025 - 19:43 WIB

Baru 60 Persen Desa di Pasuruan Patuhi Laporan Digital, Kejaksaan Ingatkan Pentingnya Transparansi

5 Mei 2025 - 19:30 WIB

Hari Buruh Internasional, Mahasiswa dan Pekerja Lurug Gedung DPRD Jember

1 Mei 2025 - 19:16 WIB

Peringati Hari Buruh, Pemkab Probolinggo Ajak Serikat Pekerja dan Pengusaha Perkuat Kolaborasi

1 Mei 2025 - 16:43 WIB

Kemenag Lumajang Prioritaskan Keselamatan dan Kenyamanan Jamaah Haji Lansia

1 Mei 2025 - 15:40 WIB

KAI Daop 9 Jember Persempit Perlintasan JPL 09, Hanya Boleh Dilalui Kendaraan Bermotor

1 Mei 2025 - 14:02 WIB

Unjuk Kemesraan, Bupati dan Wakil Bupati Jember Kompak Hadiri Milad PKS

28 April 2025 - 19:45 WIB

Trending di Sosial