Menu

Mode Gelap
Angka Kemiskinan Kota Probolinggo Tahun 2025 Turun Jadi 5,69 Persen, Masuk 6 Besar di Jatim Lumajang Beradaptasi dengan Efisiensi Anggaran, Fokus pada Pembangunan Infrastruktur Wanita di Winongan Dihadang Begal, Motor, HP, dan Uang Tunai Amblas Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025 Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing Pembangunan Tak Boleh Molor, DPRD Lumajang Kawal Serapan Anggaran Hingga Tuntas

Nasional · 25 Agu 2018 13:11 WIB

32 Tim Siap Laga di Liga Santri Nusantara 2018


					32 Tim Siap Laga di Liga Santri Nusantara 2018 Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Perhelatan Liga Santri Nusantara (LSN) 2018 akan segera digelar. LSN 2018 yang dikuti 32 perwakilan pondok pesantren akan kick off pada 3 September mendatang yang rencananya dibuka di Stadion Bayuangga Kota Probolinggo.

Berdasar data yang dihimpun PANTURA7.com, LSN di Region III Jawa Timur ini akan mempertemukan 32 tim dari Kabupaten/Kota Pasuruan, Kabupaten/Kota Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo dan Kabupaten Banyuwangi.

Panitia Pelaksana Region Jawa Timur III Ahmad Sa’dulah saat menggelar technical meeting di kantor MWCNU Tegalsiwalan Sabtu (25/8/2018) mengatakan, rencana kick off pada 3 September mendatang di Stadion Bayuangga. Sedangkan pertandingan akan digelar di Stadion Leces.

“Kami ajukan dibuka di Stadion Bayuangga. Ya semoga saja teralisasi di sana. Nanti LSN akan dilaksanakan selama 10 hari,” kata Sa’dulah.

Hal senada disampaikan Hafidduddin , yang mewakili Kordinator Region Jawa Timur III. Pihaknya menyampaikan, tujuan diadakannya turnamen sepak bola LSN menjadi awal dalam ajang pencarian bibit atlet sepak bola yang andal dari latar belakang pondok pesantren.

“Saya berharap agar pada pertandingan nanti para manager klub, official, dan pemain mampu menjunjung tinggi sportivitas agar pertandingan bisa berjalan dengan lancar,” kata Hafiduddin.

Iapun menambahkan, liga ini juga diharapkan mampu membangun potensi pemain sepak bola berbakat di lingkungan pesantren untuk memperkuat tim nasional maupun tim lokal di daerah. Serta menumbuhkan semangat persahabatan dan solidaritas di kalangan santri. (*)

 

 

Penulis: Rahmad Soleh

Editor: Ikhsan Mahmudi

Artikel ini telah dibaca 55 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Penerbangan Perdana Jember–Jakarta Kembali Ditunda, Dijadwalkan 23 September 2025

18 September 2025 - 17:53 WIB

Demi Kedaulatan dan Kepentingan Rakyat, PKB Dukung RUU Pengelolaan Ruang Udara

18 September 2025 - 09:21 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Sidak Pembangunan Gedung Inspektorat, DPRD Kota Probolinggo Pesimis Pengerjaan Tepat Waktu

17 September 2025 - 17:27 WIB

Tak Hanya Belanja, Gubernur Khofifah Bagikan Sembako untuk Pedagang Pasar

17 September 2025 - 16:52 WIB

Perjuangan Ahmad Musaddad, Qari Tunanetra Asal Jember yang Tampil Memukau di MTQ XXXI Jatim

17 September 2025 - 15:16 WIB

Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo

16 September 2025 - 18:51 WIB

Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember

16 September 2025 - 17:24 WIB

Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat

16 September 2025 - 14:41 WIB

Trending di Regional