Menu

Mode Gelap
Lansia di Puger Jember Diringkus Polisi, Diduga Cabuli Anak di Bawah Umur Gedung Direhabilitasi, Dispendukcapil Jember Alihkan Layanan ke Kecamatan dan Aplikasi Online Bi-bi-bi dan Ketan Kratok Direkomendasikan jadi Warisan Budaya Takbenda asal Kota Probolinggo Gerakan Sosial, Jurnalis Santuni Bocah Penderita Sindrom Proteus di Bago Probolinggo Kecelakaan Maut di Rejoso Pasuruan, Pengendara Motor Tewas Hasil Autopsi, Tersangka Pencurian Sapi di Lumajang Tewas Akibat Asam Lambung, Bukan Penganiayaan

Politik · 27 Nov 2024 15:10 WIB

Gus Haris – Ra Fahmi Menang Telak di Rutan Kraksaan


					UNGGUL: Suasana pencoblosan di Rutan Kelas IIB Kraksaan. Insert: Hasil perolehan suara pasca pencoblosan. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

UNGGUL: Suasana pencoblosan di Rutan Kelas IIB Kraksaan. Insert: Hasil perolehan suara pasca pencoblosan. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Pemungutan suara Pilkada Kabupaten Probolinggo 2024 yang digelar di TPS Lokasi Khusus (Loksus) Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Kraksaan, telah usai dilaksanakan. Proses pemungutan suara, terbilang lancar dan damai.

Proses pemungutan suara dimulai pukul 07.00 – 10.30 WIB. Setelahnya, proses perekapan dan penghitungan suara dilaksanakan.

“Semua berjalan lancar, tidak ada gesekan atau hal-hal yang menonjol. Ini benar-benar pesta demokrasi,” ujar Kepala Rutan Kelas IIB Kraksaan, Bayu Muhammad.

Ia menegaskan bahwa proses pemungutan suara dilakukan dengan pengamanan ketat dan koordinasi menyeluruh bersama pihak keamanan terkait.

Total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Rutan Kelas IIB Kraksaan berjumlah 266 orang, ditambah dengan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) sebanyak 31 orang, sehingga total 301 orang.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 216 warga binaan menggunakan hak pilihnya. Sedangkan sisanya, sebanyak 78 orang hanya memiliki hak suara untuk pemilihan Gubernur dna Wakil Gubernur karena berasal dari luar daerah.

“Jumlah DPT dan DPTb ini, total dari petugas dan para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Ada 4 orang yang memilih golput dan tidak memilih,” cetus dia.

Dalam proses penghitungan, pasangan calon (paslon) dengan nomor urut 02 Muhammad Haris – Fahmi AHZ berhasil mengungguli paslon 01 Zulmi Noor Hasani – Abd Rasit.

Paslon nomor urut 02 berhasil memperoleh 153 suara, sedangkan paslon 01 hanya mendulang 52 suara.

“Alhamdulillah, WBP susah menggunakan hak suaranya,” ujarnya.

Bayu proses demokrasi ini dapat diterima oleh semua pihak dengan baik, baik oleh kandidat yang terpilih maupun yang tidak.

Sebab, kedua paslon menurutnya memiliki kemauan dan kemampuan untuk memajukan Kabupaten Probolinggo.

“Harapannya, siapa pun yang terpilih dapat membawa perubahan positif. Semua pihak harus saling menghormati hasil pemilu ini,” Bayu memungkasi. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 97 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Didorong PK, Pudoli Sandra Disebut Representasi Perubahan Golkar Lumajang

14 September 2025 - 20:01 WIB

Lansia di Pasuruan Dianiaya Menantu, Korban Alami Luka Serius

14 September 2025 - 16:49 WIB

Kontestasi Ketua DPC PDIP Pasuruan 2025-2030, 3 Kader Berebut

6 September 2025 - 19:12 WIB

Dulu Duel saat Pilkada, PDI-P dan Partai Nasdem Kini Dukung Pemerintahan Gus Haris – Ra Fahmi

3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik

30 Juni 2025 - 15:56 WIB

Pimpin Partai NasDem Kabupaten Probolinggo, Dini Rahmania Siap Maju Pilkada

28 Juni 2025 - 18:50 WIB

Era Baru, Dini Rahmania Nahkodai Nasdem Kabupaten Probolinggo

28 Juni 2025 - 15:04 WIB

Tidak Ada Pemilu, Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Kelompok Cipayung Plus Kerjasama Bidang ini

20 Juni 2025 - 20:30 WIB

Pilkades Serentak di Pasuruan Terancam Ditunda, 17 Desa Gagal Gelar Pemilihan Tahun Ini

14 Juni 2025 - 15:35 WIB

Trending di Politik