Menu

Mode Gelap
Tertibkan Truk ODOL, Dishub Kabupaten Probolinggo Segera Pasang Portal Jalan di Tongas KONI Desak Pemkot Probolinggo Segera Cairkan Bonus Atlet Peraih Medali PON Pemkab Lumajang Siapkan Rp36 Juta untuk Asuransi Pertanian 1.000 Hektare Ancaman di Balik Genangan Air: Leptospirosis Mengintai Warga Lumajang Jelang Pindah, AKBP Wisnu Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Puluhan Anggota Polres Probolinggo Ibu Rumah Tangga di Jember Disekap Suami, Korban Disiksa dan Kaki Dirantai

Hukum & Kriminal · 26 Nov 2024 18:09 WIB

Pelaku Pembunuhan di Kebun Tebu Lumajang Ditangkap, Motifnya Ternyata Gara-gara ini


					TERTANGKAP: Pelaku pembunuhan Sunaryo saat dibawa ke kantor Polres Lumajang. (foto: Asmadi).
Perbesar

TERTANGKAP: Pelaku pembunuhan Sunaryo saat dibawa ke kantor Polres Lumajang. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Tindakan sadis SHR, warga Desa Penawungan, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, yang nekat membunuh tetangganya kini terkuak.

Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Zainur Rofiq mengatakan, usai menghabisi nyawa korban, Munaryo (40), pelaku langsung pulang ke rumahnya, yang letaknya tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

“Usai membunuh korban, pelaku langsung pulang ke rumahnya di Desa Penawungan,” kata Kapolres, Selasa (26/11/24).

Ketika itu, pihak kepolisian yang mendengar pelaku berada di rumahnya. Aparat pun langsung bergegas ke rumah pelaku dan menangkapnya.

“Pada saat itu, pelaku mengakui perbuatannya dan memasrahkan dirinya untuk dibawa ke kantor Polres Lumajang,” imbuh Rofiq.

Setelah diperiksa, pelaku mengaku menyesal atas perbuatannya. Pelaku mengaku, ia nekad membacok korban karena tengah gelap mata.

Sebab beberapa saat sebelumnya, ia dan korban terlibat insiden serempetan motor di jalan raya. Ketika bertemu korban di kebun tebu di Desa Wates Kulon, pelaku langsung menyerang menggunakan celurit hingga korban tewas.

“(Insiden serempetan) menimbulkan keinginan untuk membunuh korban Munaryo,” tegas Rofiq.

Diberitakan sebelumnya, Munaryo (40) warga Desa Penawungan, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, ditemukan tak bernyawa kebun tebu Desa Wates Kulon, Senin (25/11/24) siang.

Jasad Munaryo ditemukan dengan luka bacok di bagian lengan dan kepala. Di dekat tubuh korban, polisi menemukan sebuah benda hitam yang diduga bom ikan atau bondet. (*)

 


Editor: Mohamad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 242 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria Asal Gempol Ditangkap, Polisi Temukan 51 Gram Sabu

1 Juli 2025 - 20:02 WIB

Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban

30 Juni 2025 - 15:31 WIB

Polisi Sita Uang Rp24 Juta dalam Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

30 Juni 2025 - 14:58 WIB

Polres Pasuruan Gerebek Pengedar Sabu di Gempol, Sita 16 Paket Barang Bukti

29 Juni 2025 - 18:36 WIB

Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Pengiriman TKI Ilegal di Pasuruan

28 Juni 2025 - 15:45 WIB

Polres Pasuruan Kota Gagalkan Pengiriman TKI Ilegal, Enam Orang Diamankan

27 Juni 2025 - 16:48 WIB

Siang Bolong, Maling Obok-obok Pasar Grati Lumajang, 7 Tabung Elpiji Raib

26 Juni 2025 - 21:18 WIB

Kapolres Lumajang Perintahkan Tembak di Tempat terhadap Pelaku Kriminalitas

26 Juni 2025 - 14:39 WIB

Razia di Besuk, Satpol PP Probolinggo Sita Ratusan Botol Miras plus Wanita Pemandu Lagu

26 Juni 2025 - 07:35 WIB

Trending di Hukum & Kriminal