Menu

Mode Gelap
Satpolairud Polres Pasuruan Kota Tempati Gedung Baru di Panggungrejo Fisik Terbatas tak Halangi Para Tunanetra Unjuk Kebolehan di MTQ Jatim XXXI Jember Parkir di Selatan Alun-alun Kota Probolinggo, Motor Matic Raib Residivis Ditangkap Usai Satroni Sekolah dan TPQ Pasca Laka Maut di Jalur Bromo, Usulan Pembangunan Jalur Penyelamat Menguat Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Peristiwa · 18 Apr 2024 10:43 WIB

Ada Longsor, Jalur Piket Nol Lumajang Dibuka-tutup


					Tangkapan layar video kepadatan arus lalu lintas di jalur Piket Nol Lumajang. (Creator: Asmadi) Perbesar

Tangkapan layar video kepadatan arus lalu lintas di jalur Piket Nol Lumajang. (Creator: Asmadi)

Lumajang,- Longsor yang terjadi di kawasan Piket Nol Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, beberapa waktu lalu, membuat jalur tersebut mengalami kemacetan, Kamis (18/4/24).

Bahkan pengendara roda dua harus rela mengantri karena petugas pengamanan menerapkan sistem buka tutup. Alhasil, antrean kendaraan mengular hingga lebih dari satu kilometer.

Salah satu pengendara roda dua yang mengantre adalah Lukman. Warga Desa Pasirian ini mengaku, sejak pukul 07.00 WIB, dirinya sudah antre untuk melewati jalur piket nol.

“Dari tadi pagi saya mengantre disini, dan alhamdulillah pada pukul 09.12 WIB, sudah bisa lolos dari sistem buka tutup di kawasan longsor,” kata Lukman.

Lukman menjelaskan, pagi tadi ia dari arah Pronojiwo ke Pasirian melewati jalur piket nol. Namun seusai melewati jembatan Gladak Perak, perjalanannya terhambat dengan adanya bekas longsor yang membuat badan jalan licin.

“Tadi pagi suasananya kan hujan, jadi banyak petugas yang menjaga lalulintas. Sebab, kalau hujan, badan jalan yang masih penuh dengan tanah sangat licin,” jelasnya.

Kabid Lalin Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lumajang, M Arifin mengatakan, pihaknya terpaksa melakukan sistem buka tutup agar kemacetan di jalur Piket Nol cepat terurai.

“Saat ini masih diberlakukan sistem buka tutup, sebab masih ada tanah yang menutupi badan jalan. Jadi harus dibersihkan juga,” pungkasnya. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 72 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kantor KUD di Beji Pasuruan Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

16 September 2025 - 13:21 WIB

Cidera Parah, 9 Korban Kecelakaan Bus di Jalur Bromo Dioperasi

15 September 2025 - 21:26 WIB

Takziah ke Rumah Duka Laka Bus Bromo, Gubernur Khofifah Janjikan Beasiswa

15 September 2025 - 20:48 WIB

Lengkapi Pemeriksaan, Giliran Korlantas Polri Olah TKP Laka Bus di Jalur Bromo

15 September 2025 - 14:04 WIB

Kapolres Probolinggo Jamin Penanganan Laka Bus di Jalur Bromo Maksimal

15 September 2025 - 11:57 WIB

Laka Maut di Jalur Bromo Tewaskan 8 Orang, ini Pengakuan Sopir Bus

14 September 2025 - 23:28 WIB

Tunggu Kedatangan Jenazah, Keluarga Korban Laka Maut Jalur Bromo Sesaki RS Bina Sehat Jember

14 September 2025 - 22:45 WIB

Delapan Orang Meninggal Pasca Laka Bus Wisata di Jalur Bromo, ini Identitasnya Korban

14 September 2025 - 22:33 WIB

Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Rombongan Nakes di Jalur Bromo, Gunakan 3D Scanner

14 September 2025 - 19:36 WIB

Trending di Peristiwa