Menu

Mode Gelap
Umat Hindu Tengger Rayakan Kuningan, Berharap Dianugerahi Kesehatan dan Keselamatan KAI Daop 9 Jember Tawarkan Sensasi Nikmati Keindahan Alam Diatas Kereta Didampingi Gus Haris, Gubernur Khofifah resmikan SMKN Sukapura di Probolinggo Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa Haru Mardijah, Nenek Berusia 104 Tahun di Jember yang Bakal Naik Haji Kankemenag Kota Probolinggo Bakal Berangkatkan 213 Jamaah Calon Haji, Dilepas Tanggal 26 Mei

Hukum & Kriminal · 31 Des 2023 21:18 WIB

Motif Pembunuhan Ibu-anak Terungkap, Tersangka Iri dengan Kesuksesan Dagangan Korban


					IRI: Tersangka M-S tega menghabisi anak-ibu tetangganya karena iri dengan kesuksesan usaha korban. (foto: Moh. Rois) Perbesar

IRI: Tersangka M-S tega menghabisi anak-ibu tetangganya karena iri dengan kesuksesan usaha korban. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Motif kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalan Imam Bonjol, RT/001 RW/004, Kelurahan Bugul Lor, Kota Pasuruan terungkap. Pelaku berinisial M-S tega membunuh karena iri terhadap kesuksesan dagangan korban yang laris.

Selain itu, pelaku juga memiliki rencana lain setelah membunuh korban. Yaitu ingin menguasai distributor sembako dan ingin membeli rumah korban.

“Jadi pelaku ini memang sengaja dan sudah direncanakan membunuh korban, karena jika korban sudah meninggal dunia, pelaku bisa menguasai distributor sembako,” kata Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hidajanto saat rilis kasus di halaman Mapolres Pasuruan Kota, Minggu (31/12/23) sore.

Selama ini, dijelaskan Rudi, antara korban dan pelaku sama sekali tidak pernah ada konfik pribadi. Bahkan selama ini korban juga sering mengantarkan istrinya belanja di toko korban.

“Jadi tidak ada konfik sebelumnya. Pelaku membunuh korban karena iri dan pelaku rencananya ingin membunuh satu keluarga, karena jika semuanya meninggal, pelaku akan membeli rumah korban,” jelas Rudi.

M-S, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka mengakui perbuatannya. Ia mengungkapkan, memang ada niat untuk membunuh seluruh penghuni rumah tersebut.

Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan oleh satu dari tiga penghuni rumah, yakni Husnul Khatimah, yang berhasil selamat dan selanjutnya menginisiasi penangkapan terhadap pelaku.

“Alasannya ya ingin mengusai lahan,” aku M-S dihadapan wartawan.

Diberitakan sebelumnya, nasib tragis menimpa pasangan ibu dan anak, yakni Hj. Chosida (54) dan putranya, A-F (13) yang tinggal di Jl. Imam Bonjol, Kelurahan Bugul Lor. Keduanya jadi korban pembunuhan, pada Sabtu (30/12/23) pagi.

Pada saat kejadian, anak perempuan korban yang bernama Khusnul Khotimah (20) mengetahui peristiwa itu dan segera menghubungi teman lelakinya.

Warga bersama teman lelaki anak korban lantas datang ke lokasi kejadian. Mereka menemukan pelaku masih berada di dalam, dan akhirnya berhasil menangkapnya. (*)

 

 

Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 145 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pelaku Tabrak Lari Pelajar SMK di Pasuruan Ditangkap, Mengaku Takut Dimassa

3 Mei 2025 - 15:51 WIB

Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata

2 Mei 2025 - 13:26 WIB

Anak di Bawah Umur di Lumajang Jadi Korban Rudapaksa Ayah Kandungnya

1 Mei 2025 - 15:06 WIB

Sebulan, Polres Probolinggo Bongkar 17 Kasus Narkotika dan Okerbaya

30 April 2025 - 19:32 WIB

Perselisihan soal 1 Liter Bensin, Paman dan Keponakan Berujung di PN Lumajang

30 April 2025 - 17:05 WIB

Kakak-adik Maling Motor Spesialis Bobol Rumah Ditangkap Polisi, Beraksi di 21 TKP

30 April 2025 - 16:50 WIB

Terdakwa Ganja Lumajang Divonis 20 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Pertanyakan Keadilan

30 April 2025 - 15:21 WIB

Tiga Terdakwa Ganja Divonis 20 Tahun Penjara

30 April 2025 - 09:46 WIB

Kelompok Pemuda Rusak Cafe di Kota Probolinggo, Sejumlah Terduga Pelaku Ditangkap

29 April 2025 - 18:19 WIB

Trending di Hukum & Kriminal