Menu

Mode Gelap
Triathlon Sumbang 2 Medali Emas untuk Kontingen Kota Probolinggo di Porprov Jatim 2025 Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak Rapat Paripurna DPRD Lumajang Bahas Raperda RPJMD dan Perubahan APBD 2025 Tanpa Riuh, Pemuda asal Tambakrejo Probolinggo Juarai Asian Muaythai Championship 2025 di Vietnam Pemilu Nasional dan Pilkada Dipisah, Tantangan Baru bagi Partai Politik Tersangka TKI Ilegal Akui Dapat Untung Rp2 Juta per Korban

Politik Dan Pemerintahan · 12 Jul 2018 09:44 WIB

Probolinggo-Pamekasan Dilayani Kapal Cepat, Hanya 1,5 Jam


					Probolinggo-Pamekasan Dilayani Kapal Cepat, Hanya 1,5 Jam Perbesar

PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Untuk penguatan dan pengembangan pariwisata Probolinggo-Madura, Dinas Perhubungan Provinsi Jatim melaunching kapal cepat, pada Kamis (12/7/2018). Launcing kapal bernama Srikandi Marina itu, dilakukan di Pelabuhan Tanjung Tembaga.

Dengan kecepatan 33 mil perjam, perjalanan bisa ditempuh dalam waktu 1, sampai 1,5 jam dari Probolinggo – ke Pamekasan Madura. Pengoperasian kapal dimulai sejak 16 Juli mendatang, dengan tarif Rp 125 ribu per orang. Kapal cepat Srikandi Marina 1, mempunyai kapasitas penumpang 70 orang.

“Pelayaran kapal cepat ini diharapkan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat karena mobilitas masyarakat tidak terhambat. Dari biasanya jalur darat harus memutar ke Surabaya berjam-jam, dengan kapal ini hanya 1,5 jam,” kata Kabid Perhubungan Laut dan LLASDP Dishub Provinsi Jawa Timur, Nyono.

Operasional kapal cepat nantinya akan dilakukan setiap hari, dan dievaluasi tiap 1-2 bulan. Saat ditanya strategi terkait meminimalisir kegagalan operasional kapal cepat, pihaknya nanti akan membantu promosi Srikandi Marina dalam pelayanan reguler.

“Ada skema dan prospek pariwisata. Potensi pariwisata bisa membantu subsidi silang, antara pelayanan reguler dan pariwisata. Mungkin ada yang menyewa kapal untuk pariwisata, dapat menggunakan Srikandi Marina,” papar Nyono.

Sementara, Walikota Probolinggo Rukmini yang menghadiri lauching tersebut mengklaim, program kapal cepat itu digagas oleh walikota sebelumnya, Buchori yang tak lain merupakan suaminya. Iden itu. menurut Rukmini, pertama kali digagas pada 2008 silam.

“Semoga trayek lintas pelayaran Probolinggo-Pamekasa bisa berjalan lancar. Pada tahun 2008 sudah pernah digagas saat masa Bapak Buchori kemudian gagal. Mudah-mudahan kegagalan itu tidak terulang dengan evaluasi yang sekarang,” beber Rukimin. (*)

 

 

Penulis : Rahmad Sholeh

Editor : Achmad Zulkifly

Artikel ini telah dibaca 72 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Baru Lima Gudang yang Siap Tampung Tembakau Petani, Pemkab Probolinggo Siapkan Sidak

30 Juni 2025 - 19:50 WIB

Eks Gedung Banger Telecenter Bakal jadi Kantor Bersama FKUB, MUI dan BAZNAS Kota Probolinggo

28 Juni 2025 - 17:49 WIB

Gus Fawait Blusukan di Kecamatan Silo, Janji Perjuangkan Pupuk untuk Petani Kopi

28 Juni 2025 - 16:39 WIB

Alun-alun Bakal Dipercantik, Pemkot Probolinggo Segera Relokasi PKL

27 Juni 2025 - 20:47 WIB

Pemuda Desa Patemon Probolinggo Dikabarkan Meninggal Usai Tenggak Miras Oplosan, Benarkah?

27 Juni 2025 - 18:05 WIB

Para Difabel di Kota Probolinggo Digerojok Bantuan Puluhan Juta, Dini Rahmania Beri Pesan Begini

27 Juni 2025 - 14:25 WIB

Rumah dan Harapan Baru Mbah Buati, Perjuangan Lumajang Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

27 Juni 2025 - 10:36 WIB

Jalan Nasional Probolinggo-Lumajang Berlakukan Sistem Buka Tutup Selama Enam Bulan

26 Juni 2025 - 15:27 WIB

Jalan Mulus Bukan Impian, Pemkab Probolinggo Mulai Perbaiki Jalur Krucil–Tambelang

26 Juni 2025 - 09:29 WIB

Trending di Pemerintahan