Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Perkuat Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Luar Negeri Dari Sejarah Ki Hajar Dewantara, Bupati Lumajang Dorong Revitalisasi Pendidikan untuk Tingkatkan SDM Perjuangan Nenek Satumi, 95 Tahun, Mewujudkan Impian Haji Temuan Ladang Ganja di TNBTS Mencoreng Destinasi Wisata Bupati Lumajang Tegaskan Larangan Tahan Ijazah dan Wajib Patuhi UMK Ditengah Efisiensi, Pemkot Probolinggo Digerojok Anggaran Rp40 Miliar untuk Perbaiki Infrastruktur

Lingkungan · 15 Mei 2023 17:55 WIB

Siklon Tropis Ellie Menerjang, Siang Panas dan Malam Dingin


					Kalaksa BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo menunjukkan peta cuaca Kota Probolinggo di Pusdalops. Perbesar

Kalaksa BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo menunjukkan peta cuaca Kota Probolinggo di Pusdalops.

Probolinggo – Sejak beberapa hari yang lalu cuaca di Kota Probolinggo berubah cukup drastis, di mana siang terasa panas dan malam angin berembus kencang. Menurut BPBD Kota Probolinggo fenomena ini karena dampak siklon tropis.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo mengatakan, jika dilihat dari citra satelit di ruang Pusdalops BPBD, perubahan cuaca serta suhu di siang dan malam hari disebabkan terjadinya badai di utara Australia.

“Badai di utara Australia tersebut diketahui bernama Siklon Tropis Ellie, yang membawa uap panas dan embusan angin cukup kencang antara 22 km hingga 27 km perjam,” ujarnya, Senin (15/5/2023).

Akibatnya, rata-rata saat siang hari suhu mencapai 34-35 derajat Celsius. Namun saat malam angin berembus cukup kencang hingga mengakibatkan suhu turun hingga 22 derajat Celcius.

Karena siklon ini bergerak ke arah Pulau Jawa, Bali, dan Lombok, akibat siklon ini ada dua kejadian yang perlu diwaspadai. Yakni, kebakaran serta angin kencang yang mengakibatkan pohon tumbang.

Dengan dua kejadian ini, BPBD telah berkoordinasi dengan DLH Kota Probolinggo untuk memangkas pohon untuk mengantisipasi pohon tumbang.

“Selain itu, kami mengimbau kepada warga untuk mengonsumsi makanan bergizi, jaga kesehatan, serta selalu mengenakan jaket saat keluar di malam hari. Fenomena ini terjadi hingga seminggu ke depan,” imbuh Sugito. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Penutupan Tambak Udang Penyebab Limbah Hanya Janji, Warga Surati Pemkab dan DPRD Jember

30 April 2025 - 13:40 WIB

Pemkab Probolinggo Kebut Perbaikan Jembatan Rusak, Gunakan Dana Kedaruratan

28 April 2025 - 20:00 WIB

Lindungi Pengguna Jalan, KAI Jember Pasang Portal di Perlintasan Berbahaya

23 April 2025 - 04:52 WIB

Hippa di Lumajang Keluhkan Efektivitas Dam Boreng

22 April 2025 - 19:41 WIB

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Trending di Lingkungan