Menu

Mode Gelap
Tunarungu di Jember Minta Akses Layanan Publik dan Pekerjaan Layak Naik Motor Bawa Rumput, Warga Lekok Tewas di Jalur Pantura Grati Pemprov Jatim Terbitkan SE Pengibaran Bendera Merah Putih Latihan Upacara HUT RI di Lumajang Nyaris Gagal, Diselamatkan oleh Aksi Tak Terduga Petugas BPBD Gubernur dan TNI Resmi Memulai Rutilahu Jatim dari Probolinggo Kades Akan Evaluasi Karnaval Sound Horeg Pasca Penonton Meninggal

Hukum & Kriminal · 29 Jan 2023 14:30 WIB

Ternyata, Duel Berdarah di Klakah Lumajang Dipicu Cemburu


					OLAH TKP: Kapolres Lumajang memimpin olah TKP pasca duel di Klakah, Lumajang. (foto: Asmadi) Perbesar

OLAH TKP: Kapolres Lumajang memimpin olah TKP pasca duel di Klakah, Lumajang. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Pemicu duel yang melibatkan Bunawi (48) dengan Tohan (49), warga Desa Tegalrandu, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, terungkap. Dugaan kuat, insiden berdarah itu dipicu persoalan asmara.

Kepala Desa Tegalrandu, Sadi mengatakan, peristiwa itu terjadi lantaran Tohan curiga istrinya berselingkuh dengan Bunawi. Pada saat itu, Tohan melihat pesan singkat Bunawi.

Karena curiga Tohan pun datang ke rumah Bunawi dengan membawa celurit. Sesampainya di depan rumah Bunawi, Tohan dengan emosi, mengajak Bunawi carok di depan rumahnya.

“Keduanya memang warga saya, masalah keduanya saling cemburu. Pak Tohan cemburu ke Pak Bunawi gara-gara sms. Tadi duel satu lawan satu, bahkan kedua celurit sempat terlepas namun mereka lanjutkan dengan duel tangan kosong meskipun keduanya penuh luka, hingga keduanya terkapar dan langsung dilarikan kerumah sakit. Lukanya sama-sama parah,” jelas Sadi, Minggu (29/1/23).

Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Boy Jekcson Situmorang menyebut, dua orang yang terlibat carok ini kini sedang menjalani perawatan medis di dua rumah sakit berbeda di Lumajang.

“Saat ini Bunawi dirawat di rumah sakit umum, sedangkan Tohan dirawat di rumah sakit Bayangkara. Pemisahan perawatan itu dilakukan untuk menghindari pertikaian antara dua keluarga, baik dari Tohan dan Bunawi,” tuturnya.

“Saat ini kami mempercepat langkah-langkah supaya tidak terjadi akses lanjutan dari peristiwa itu. Kondisi saat ini sudah kondusif, kita fokus penanganan pengobatan keduanya yang sama-sama terluka,” sambungnya.

Selanjutnya, untuk menjaga kondusifitas wilayah, Polres Lumajang akan menggelar patroli di sekitar wilayah Desa Tegalrandu.

“Kita akan laksanakan patroli skala besar di lokasi ini. Saya harapkan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak main hakim sendiri karena sudah ditangani Satreskrim Polres Lumajang, untuk motif masih kita selidiki apakah faktor asmara atau ada pemicu lain,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Bunawi (55), duel dengan tetangganya, Tohan. Sabtu (28/1/2023), sekitar pukul 05.10 WIB. Akibat duel berdarah itu, kini keduanya sekarat. (*) 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 73 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Terungkap! Ini Alasan Pria di Pasuruan Nekat Curi Pakaian Dalam Wanita

1 Agustus 2025 - 20:08 WIB

Kejari Lumajang Selidiki Dugaan Korupsi Alih Fungsi Sungai Asem

1 Agustus 2025 - 19:50 WIB

Terekam CCTV, Pencuri Pakaian Dalam Wanita di Pasuruan Diringkus Polisi

31 Juli 2025 - 19:53 WIB

Polres Probolinggo Ringkus Enam Maling Jalanan yang Resahkan Warga

31 Juli 2025 - 18:49 WIB

Melawan, Polisi Tembak Pelaku Perampokan di Sumberwetan Kota Probolinggo

31 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kejari Lumajang Segera Lelang Motor Tilang Tak Diambil Pemiliknya

31 Juli 2025 - 15:42 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Terima Pengembalian Dana Hibah PKBM Senilai Rp2,5 Miliar

30 Juli 2025 - 18:13 WIB

Warga Desa Wonorejo Lumajang Dibacok Orang Tidak Dikenal

30 Juli 2025 - 17:37 WIB

Duh! Mahasiswi Magang Kehilangan Uang dan Dompet di Kantor Bupati Probolinggo, CCTV Mati

30 Juli 2025 - 15:53 WIB

Trending di Hukum & Kriminal