Menu

Mode Gelap
Pekerja Migran asal Ranuagung Meninggal di Malaysia, Pemkab Probolinggo Fasilitasi Pemulangan Jenazah Innalillahi! Mr. X Ditemukan Membusuk di Jalur Pendakian Gunung Arjuno Top! Jember Marching Band Sabet 5 Emas di Kejuaraan Dunia Malaysia Kala Khofifah Turun Ke Sungai Legundi Probolinggo, Bersihkan Sampah Bersama Warga Finis di Posisi Tiga, Jember Raih 11 Medali di MTQ XXXI Jawa Timur Polisi Tetapkan 5 Tersangka Pengeroyokan di Gondang Wetan Pasuruan, Seluruhnya Pelajar

Ekonomi · 21 Okt 2022 17:17 WIB

Harga Cabai Rawit Anjlok, Kini Hanya Rp20 Ribu/Kg


					Harga Cabai Rawit Anjlok, Kini Hanya Rp20 Ribu/Kg Perbesar

Krejengan,- Harga cabai rawit merah di Kabupaten Probolinggo akhir-akhir ini mengalami penurunan harga yang signifikan. Bahkan harga komoditas dapur ini anjlok hingga 80 persen dibandingkan tiga pekan lalu.

Salah satu petani cabai rawit merah, Khoirul Anam (22) menyampaikan, akhir November 2022 lalu harga cabai rawit merah Rp100 ribu per kilogram (kg) Namun memasuki Oktober 2022, harga jualnya mulai menurun.

“Sekarang sudah turun, per kilogramnya Rp20 ribu, kalau bulan lalu masih tembus Rp100 ribu/kg,” ujar Khoirul saat ditemui di lahan tanaman cabai miliknya, Jum’at (21/10/22).

Khoirul menjelaskan, Rp 20 ribu/kg itu merupakan harga jual petani kepada tengkulak. Oleh tengkulak atau distributor, cabai rawit merah lalu dijual ke pasaran dengan kisaran harga Rp23 ribu/kg.

“Ya sekitar Rp23 ribu/kg itu sudah, tapi di pasar itu harganya sekarang sekitar Rp25 ribu/kg,” jelas petani muda asal Desa Widoro, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo ini.

Salah seorang tengkulak cabai rawit merah, Abdul Aziz (37) menyebut, ia mengambil cabai dari petani maksimal Rp23 ribu/kg. Diatas harga itu, ia tidak berani karena resiko kerugiannya sangat besar.

“Ya betul memang harganya normalnya segitu, tapi kalau sudah masuk pasar itu dijual sekitar Rp25 ribu/kg,” katanya membenarkan.

Anjloknya harga cabai rawit merah ternyata tidak hanya terjadi di wilayah Kabupaten Probolinggo. Di sejumlah wilayah lain, harga cabai juga merosot.

“Kalau di sini harganya sangat murah hanya Rp14 ribu/kg. Kemarin sempat naik selama satu hari jadi Rp20 ribu/kg, tapi sekarang sudah turun lagi,” curhat Ahmad Sholehuddin (32), petani cabai rawit di Kabupaten Situbondo. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kreatif! Warga Kota Probolinggo Sulap Sayuran jadi Es Krim Favorit Bocil

20 September 2025 - 12:08 WIB

Beras Lokal dan SPHP Bisa Berdampingan, Bukan Harus Bersaing

18 September 2025 - 17:22 WIB

Cold Storage dan D’Ozone, Senjata Baru Lumajang Jaga Mutu dan Harga

18 September 2025 - 16:33 WIB

Pasokan Berkurang, Harga Daging Ayam Potong di Probolinggo Tembus Rp40 Ribu/Kg

18 September 2025 - 14:58 WIB

Harga Naik, Pembeli Menyusut, Pedagang Pasar Pasirian Keluhkan Sepinya Pembeli

17 September 2025 - 20:39 WIB

Berkah MTQ XXXI Jatim, Ekonomi UMKM di Jember Ikut Tumbuh

17 September 2025 - 19:24 WIB

Kue Pasar Jadi Konsumsi MTQ XXXI Jatim, Pedagang Tradisional Jember Kebanjiran Pesanan

15 September 2025 - 14:57 WIB

Serapan Gula Petani tak Maksimal, Wagub Emil Tinjau PG Gending Probolinggo

9 September 2025 - 23:54 WIB

Harga Tembakau Kasturi Turun, Petani Lumajang Tetap Sumringah

9 September 2025 - 21:05 WIB

Trending di Ekonomi