Menu

Mode Gelap
Tajemtra 2025 Segera Digelar, Targetkan 17 Ribu Peserta dengan Hadiah Rp100 Juta Perempuan Kurir Pil Koplo di Lumajang Terkait Jaringan Narkoba dari Balik Penjara Residivis ini Bawa Kabur Motor saat Pemiliknya Teler, Kini Dibui Polisi Era Baru Polres Probolinggo, AKBP M. Wahyudin Latif Geser 10 Kapolsek Jatim Sinergi Kelola Pengaduan Publik, Lumajang Siap Tingkatkan Kualitas Tindak Lanjut SP4N-LAPOR Panjat Tembok, Dua Pria Gondol Sapi Warga Pasirian Lumajang

Hukum & Kriminal · 31 Agu 2022 21:47 WIB

Polisi Didesak Segera Ungkap Kasus Paket Beracun yang Timpa Wartawan 


					Polisi Didesak Segera Ungkap Kasus Paket Beracun yang Timpa Wartawan  Perbesar

Pasuruan,- Tiga hari sejak dirujuk ke rumah sakit, Sukron Adim (31) belum juga sadar. Adim bahkan dirujuk dari RSI Masyitoh Bangil Pasuruan ke Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang lantaran kondisinya memburuk.

Atas hal itu, sejumlah wartawan di Pasuruan pun menggelar istighosah untuk mendoakan Adim. Doa ini sebagai bentuk solidaritas atas apa yang menimpa wartawan media cetak yang bertugas di wilayah Pasuruan itu.

Istighotsah ini dipimpin oleh H. Muhammad Taukhid, Bendahara PC NU Kota Bangil. Selain istighotsah, wartawan dan warga ini juga menggalang dana kemanusiaan.

“Ini merupakan rasa keprihatinan kami sesama jurnalis. Saudara Adim ini diduga kuat diracuni oleh seseorang dengan paket abal-abal yang mengatasnamakan dua perusahaan media,” kata perwakilan wartawan Pasuruan, Henry Sulfianto.

Menurut Henry, apa yang menimpa Adim merupakan perbuatan yang tidak bertanggungjawab. Faktanya, saat ini kondisi Adim masih belum sadarkan diri RSSA Malang.

“Anak Adim masih kecil dan istrinya sedang hamil empat bulan, kasihan,” ujar dia.

Maka dari itu, imbuh Henry, pihaknya meminta aparat kepolisian agar segera mengungkap kasus tersebut.

“Kami jurnalis Pasuruan berharap kasus ini segera terungkap dan kami mendukung kangkah-langkah yang diambil oleh penyidik Polres Pasuruan,” pungkas Henry.

Diberitakan sebelumnya, Sukron Adim, warga Desa Tambakan, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan yang berprofesi sebagai wartawan media cetak, kondisinya kritis setelah meminum teh kemasan botol dari bungkusan paket misterius yang diterimanya.

Paket misterius itu diterima oleh korban dari seorang kurir yang memakai sepeda motor dan berjaket ojek online pada Minggu (28/8/2022) pagi sekira pukul 08.09 WIB. Paket itu bertuliskan dua perusahaan media lokal yang berbeda.

Setelah meminum teh, tak beselang lama Adim mengeluh dadanya berdebar dan kepalanya pusing. Oleh pihak keluarga, ia dibawa ke mantri kesehatan didekat rumahnya sebelum akhirnya dibawa ke RSI Masyitoh Bangil. (*) 

 

Editor : Efendi Muhammad

Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Perempuan Kurir Pil Koplo di Lumajang Terkait Jaringan Narkoba dari Balik Penjara

16 Juli 2025 - 19:43 WIB

Residivis ini Bawa Kabur Motor saat Pemiliknya Teler, Kini Dibui Polisi

16 Juli 2025 - 19:28 WIB

Panjat Tembok, Dua Pria Gondol Sapi Warga Pasirian Lumajang

16 Juli 2025 - 16:05 WIB

Selipkan Sabu dalam Bungkus Permen, Dua Pengedar di Pasuruan Diciduk Polisi

16 Juli 2025 - 14:57 WIB

Dua Maling Motor yang Ditembak Polisi di Gending Divonis 11 Bulan dan 1 Tahun 6 Bulan

14 Juli 2025 - 19:05 WIB

Warga Wonorejo Bakar Motor Pencuri, Satu Pelaku Diamankan, Satu Kabur Bawa Uang

13 Juli 2025 - 15:43 WIB

Terlilit Utang Bank Plecit, Dua Sekawan Janda Curi Tas Berisi Rp20 Juta Milik Pedagang Pasar Baru

12 Juli 2025 - 07:38 WIB

Sebar Konten Bernarasi Negatif, PWI Probolinggo Raya Polisikan Tiktoker

11 Juli 2025 - 20:18 WIB

Ketagihan Karaoke, Sigit Nekad Gelapkan Motor hingga 6 TKP, Termasuk Milik Sahabatnya

11 Juli 2025 - 18:25 WIB

Trending di Hukum & Kriminal